2

471 60 3
                                    

.
.
.
.
.

Jungkook terbangun dari tidurnya saat merasakan gelenyar aneh disetiap nadinya, sudah seminggu dirinya tinggal di negeri sihir ini dan tubuhnya sudah merasakan hal ini setelah kepulangannya dari kamp militer. Selalu terbangun setiap tengah malam dengan rasa sakit disekujur tubuhnya, bila tak kuat dia akan jatuh pingsan dan sadar saat terbitnya matahari. Tapi disaat itu tubuhnya akan terasa baik-baik saja, terasa ringan dan bertenaga.

Jungkook menatap pintu saat mendengar ketukan dari luar dan menyuruh butler yang sudah menjadi pelayan pribadinya untuk masuk. Terlihat namja tinggi menjulang dengan lesung pipi yang menawan, membungkuk hormat sebelum masuk dan menyiapkan segala kebutuhan Jungkook setiap pagi.

"Airnya sudah saya siapkan Your Royal Highness."

"Terimakasih Soobin."

Soobin memberi hormat, "itu sudah kewajiban saya Your Royal Highness." Jawabnya sembari tersenyum sopan.

Ya, Jungkook menepati janjinya. Setelah sikap ramahnya saat di kamp militer, seketika berita itu menyebar di dalam istana. Ada yang percaya ada pula yang tak percaya, tapi kecuali para maid dan butler yang menjadi pelayan pribadinya mereka sangat percaya kalau tuan mereka sudah berubah menjadi orang yang baik.

Biarlah pelan-pelan saja biarkan seperti air yang mengalir, Jungkook tidak mengharapkan apapun. Dia hanya ingin hidup damai menjadi pribadi yang baik, menghindari hal buruk dan tentunya kalau bisa meminta maaf kepada keluarganya terutama kepada Putra Mahkota. Setelah itu dia tak akan mengharapkan apapun lagi, dia akan melakukan hal-hal yang dia sukai saja tanpa mendapat perhatian dari orang lain.

"Soobin, bukankah sekarang kepulangan Tae hyungie." Jungkook keluar dari kamar mandinya dan memakai baju yang telah disiapkan oleh Soobin.

Jungkook sudah siap menyambut kedatangan kakaknya, dia dengar dari Yoongi kalau kakaknya sedang menjalankan misi mengambil alih daerah Fairy Forest. Daerah yang mana dipenuhi berjenis peri dan sumber magic yang kuat, serta ada holy water di hutan itu. Jadi Taehyung sebagai ahli waris kerajaan diberi tanggungjawab untuk menginvasi daerah tersebut dari orang-orang serakah ataupun berbagai monster yang ingin memanfaatkan peri maupun holy water. Dan kabarnya Taehyung dan para Knight yang terpilih dalam misi ini ternyata berbuah sukses.

Sebenarnya kerajaan maupun menara sihir belum bisa menyentuh Fairy Forest. Karena bukan hanya banyaknya peri yang berjaga, tapi sumber mana yang terkandung didalamnya sangat amat besar. Hanya penyihir diatas tingkat 5 yang mampu memasukinya itupun benar-benar harus siap mental dan fisik yang bagus, karena saat ada yang ingin mencoba dia akan berhadapan dengan peri yang mempunyai kekuatan Hipnosis. Jika mampu bertahan kau boleh memasuki teritorial mereka. Kalau tak sanggup akan pingsan atau yang lebih buruk akan meregang nyawa.

Jadi untuk sekarang kerajaan hanya ingin melindungi terlebih dahulu, untuk rencana memasuki mereka akan diskusikan dengan menara sihir, karena mereka yang lebih tahu dan mumpuni.

"Apakah Your Royal Highness akan ikut makan bersama dengan His Majesty?"

Mungkin dulu ia akan melakukannya, makan bersama walaupun dengan niat membuat onar atau membuat suasana menjadi tidak menyenangkan. Tapi sekarang, ia tak akan melakukannya. Membuat kesalahan berarti siap untuk menyerahkan nyawanya. Apalagi acara itu untuk menyambut kepulangan Putra Mahkota, sangat tidak sopan jika ia membuat atensi seluruh kepala terpusat padanya. Apalagi dengan adanya para tetua dari setiap wilayah, melihat tampang tua dan menyebalkan membuatnya mundur perlahan-lahan.

Jungkook hanya akan menyaksikan dari kejauhan dan dia hanya akan menyapa dan meminta maaf saat sedang berduaan saja dengan kakaknya. Dan Jungkook sudah punya rencana untuk memberikan hadiah atas kepulangan kakaknya yang sampai dengan selamat.

I Want To Live In Peace Vkook (Brothership)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang