*Bahasa tidak baku
*Typo bertebaran
*18+😃
*Masih awalan nih jadi butuh dukungan yang banyak banyak ya...
*is the real dari imajinasi ku sendiri, no copyright 😁😎
*Sebelum baca like komentar dan vote ya terima kasih semoga suka 🤓
Yerin adalah seor...
1 Jam perjalanan mereka pun sampai di hotel L***, mereka langsung masuk dan bertanya kepada resepsionis.
"Selamat malam tuan,ada yang bisa saya bantu?"Ucap resepsionis".
"Apakah ada orang yang bernama Lee Hanan cek in disini?"Ucap Seungwoo".
"Tunggu sebentar saya akan cek dulu"Ucap resepsionis".
"Hmmmm"Ucap Seungwoo". . . .
"Tuan... tamu bernama Lee Hanan berada di kamar 208"Ucap resepsionis".
"Antar saya kesana sekarang"Ucap seungwoo yang tidak sabar".
"Antar tuan ini ke kamar 208"Ucap resepsionis menyuruh 1 karyawan pria yang ada disampingnya".
"Mari saya antar"Ucap pelayan pria tersebut".
Mereka bergegas pergi ke kamar tersebut...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ini tuan kamar dengan nomor 208"Ucap pelayan tersebut".
"Baiklah kau boleh pergi"Ucap Seungsik menyuruh pelayan itu pergi".
Tangan Seungwoo yang mau mengetuk pintu tiba-tiba mendengar ada seseorang bicara di dalam sana dan suara itu tidak asing baginya,lalu mereka berdua memilih menguping dari luar pintu.
DI DALAM RUANG KAMAR HOTEL....
"Bagus kamu telah menjalankan rencanamu dengan sangat bagus"Ucap pria yang bersama dengan Hanan".
"Ahhh iya aku sangat menantikannya, setelah ini aku akan bertunangan dengan presedir ternama dan terkaya yaitu Han Seungwoo tidak ada satupun yang bisa merebutnya dariku.
Aku berjanji jika kita sukses dengan rencana kita aku akan meninggalkan nya dengan cara membuat nya menderita dan perusahaan nya akan bangkrut, setelah semua hartanya jatuh di tangan ku"Ucap Hanan".
Mendengar percakapan itu, Seungwoo yang sudah tidak bisa menahan diri mau mendobrak pintu kamar tersebut tetapi di tahan oleh Seungsik, lalu Seungsik langsung membawanya keluar dari hotel,tak lupa Seungsik merekam percakapan mereka.
"Kamu tenanglah dulu ayo kita pulang"Ucap Seungsik pada seungwoo".
Seungwoo hanya diam dan langsung masuk kedalam mobil, mereka pun pulang ke rumah,di perjalanan Seungsik melihat sahabatnya itu, dia mengeluarkan aura kemarahan karena merasa di tipu oleh orang terdekat dan ia sayangi.
Mereka pun sampai di rumah...
Sesampainya di rumah Seungwoo duduk diruang tamu dan menunggu Hanan pulang, Seungwoo menyuruh Seungsik untuk mengemasi pakaian Hanan di dalam koper. . .
Setelah Seungsik membereskan barang-barang Hanan dia menyembunyikan koper Hanan di belakang sofa, tak lama kemudian Hanan pun pulang dan langsung memeluk Seungwoo yang duduk di sofa.
