Tidak terduga

6 1 0
                                    

Jam menunjukkan waktu pulang kerja, para karyawan bersiap siap untuk pulang begitu juga dengan Bu Yinso dan Yerin,tak lama kemudian seungwoo pun keluar dan menghampiri Yerin.

"Ayo pulang"Ucap Seungwoo dengan dingin".

"Tuan saya bisa pulang sendiri,tadikan anda sudah menjemput saya,jadi untuk pulangnya saya akan pulang sendiri saja"Ucap Yerin".

Tiba tiba Seungwoo menarik tangan Yerin begitu saja tanpa sepatah kata apapun dan dia langsung menyuruh Yerin untuk masuk ke dalam mobilnya.

"Masuk"Ucap Seungwoo".

"Orang ini makin lama makin aneh saja"Ucap Yerin masuk ke mobil yang di temani oleh ke dua pengawal sekaligus sahabatnya".
.
.
.

35 menit kemudian mereka pun sampai di kos Yerin...

"Terima kasih atas tumpangannya mulai besok anda semua tidak usah repot-repot menjemput ku seperti tadi saya bisa berangkat sendiri"Ucap Yerin".

"Baiklah Yerin kami pulang dulu"Ucap Sejun".

"Hati-hati di perjalanan tuan"Ucap Yerin sambil melambaikan tangannya".

Mereka pun langsung pergi dan Yerin langsung masuk ke kosan, sesampainya di kamar Seuli sudah menunggu Yerin untuk makan malam..

"Seuli,kenapa kamu tidak makan duluan?"Ucap Yerin".

"Aku sedang menunggumu,sangat tidak enak kalau makan sendirian meskipun aku sudah lapar tapi jika nggak makan berdua serasa masakan nggak ada rasanya"Ucap Seuli".

"Ulu ulu setia sekali sih kamu ini, ya sudah kita makan dulu, aku mandi selesai makan malam saja kebetulan aku juga lapar"Ucap Yerin sambil mencubit pipi Seuli".

Mereka pun makan malam bersama..

"Bagaimana pekerjaan mu?"Ucap Seuli membuka percakapan".

"Tadi ada masalah sedikit tapi ya tidak apalah"Ucap Yerin sambil makan".

"Ouhhh begitu,itu sudah wajar pekerjaan sekertaris itu memang berat tapi lama-kelamaan akan terbiasa kok"Ucap Seuli menyemangati sahabatnya itu".

"Terima kasih seuli,kamu telah menyemangati ku"Ucap Yerin".
.
.
.

Mereka pun berbincang sambil bercanda tawa...
.
.
Selesai makan Yerin pun pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya dan Seuli membereskan semuanya.
.
.
.
Selesai mandi dan bersih-bersih mereka berdua menyelesaikan pekerjaannya masing-masing.

Di tengah-tengah mereka mengerjakan tugas, handphone Yerin berbunyi...

"Siapa itu?"Ucap Seuli mendengar ponsel Yerin berdering.

"Hmmmm nomer tidak dikenal"Ucap Yerin memegang ponselnya yang berdering".

"Angkat saja siapa tahu orang yang ada di kantor mu"Ucap Seuli".

Yerin mengangkat telepon itu...

"Halo"Ucap Yerin".

"Benar ini dengan Yerin"Ucap seorang wanita yang mana itu adalah ibu Seungwoo.

"Emmm iya dengan saya sendiri,maaf ibu ini siapa ya,ada perlu apa menelpon saya?"Ucap Yerin yang sedikit canggung".

"Aku ibu Soyeon ibu dari presedir Han"Ucap ibu Seungwoo".

Yerin langsung terkejut dan langsung meminta maaf...

"Nyonya maafkan saya,saya tidak mengenali suara anda"Ucap Yerin".

"Tidak papa nak,lagian saya juga dapat nomor telepon kamu dari biodata kamu,saya tidak sengaja melihatnya dan aku langsung mencatat nomor telepon kamu ini pun tanpa sepengetahuan Seungwoo"Ucap bu Soyeon".

"Ada apa nyonya menelepon saya?"tanya Yerin".

"Jangan panggil saya nyonya, panggil ibu saja"Ucap bu Soyeon".

"Emmm baik nyo...ahh maksud saya ibu ada apa ibu menelepon saya malam malam?"Ucap Yerin".

"Begini nak,ibu ingin mengundang mu makan malam"Ucap bu Soyeon".

Seketika mata Yerin terbelalak seperti tidak percaya yang dikatakan ibu Seungwoo.

"Ma...makan malam"Ucap Yerin".

"Iya nak jangan lupa besok ya,saya mengharapkan kamu datang jika kamu tidak datang saya akan merasa sedih"Ucap bu Soyeon".

"Baik baik ibu saya usahakan akan datang"Ucap Yerin".

"Baguslah,aku tunggu besok ya nak selamat malam"Ucap Bu Soyeon".

"I...iya ibu, selamat malam"Ucap Yerin dengan raut wajah masih terkejut".

"kenapa dengan mu, kenapa wajahmu tegang begitu?"Ucap Seuli yang khawatir dengan sahabatnya itu".

"Ini benar-benar tidak terduga"Ucap Yerin".

"Kenapa sih kamu nggak jelas deh,jangan bikin aku khawatir dong, ada apa siapa yang menelepon kamu tadi?"Ucap Seuli".

"Akhhhh Seuli.... bagaimana aku besok menghadapi kenyataan lagi,aku di undang oleh ibu presedir Han untuk makan malam besok, pasti nanti ada wanita yang tidak punya akhlak itu akan hadir disana dan aku tidak punya baju yang pantas untuk kesana, mereka kan keluarga kaya dan terhormat kalau aku nggak pakai baju yang pantas, itu akan mempermalukan diriku sendiri ,aku harus bagaimana Seuli?"Ucap Yerin merengek dan memeluk Seuli".

"Haduhhh berhentilah merengek di depan ku,besok aku akan menemanimu untuk beli baju, tidak usah yang mahal banget yang penting sopan dan tolong lepaskan pelukan mu ini dadaku sesak sekali"Ucap Seuli yang berusaha melepaskan pelukan Yerin".

"Aaa maaf maaf, baiklah kalau begitu besok pulang kerja kamu temani aku beli baju ya.."Ucap Yerin memohon kepada Yerin".

"Iya... iya.... sudah jangan merengek lagi lanjutkan pekerjaan mu"Ucap Seuli".

Yerin pun meneruskan pekerjaannya....

BACK TO SEUNGWOO...

Setelah sampai rumah mereka bertiga masuk ke rumah yang mana rumah itu milik Seungwoo sendiri,di rumah itu ada Sejun,Seungsik dan Hanan yang selalu menginap di rumah Seungwoo tapi kebetulan Hanan sedang tak ada dirumah.

"Tumben dia tidak di rumah"Ucap Seungsik".

"Bibi Yen dimana Hanan?"tanya Seungwoo kepada pembantu di rumahnya".

"Nona tadi pergi keluar entah kemana tapi dia berdandan tidak seperti biasanya"ucap bibi Yen".

Seungwoo langsung mengaktifkan GPS nya untuk melacak keberadaan Hanan, ternyata Hanan berada di bar, tiba-tiba handphone Seungwoo berbunyi dan yang menelpon itu adalah ibunya.

Percakapan telepon ibu Soyeon...

Ibu Soyeon:"Halo,nak kamu ada dimana?".

Seungwoo:"aku baru saja sampai dari rumah,ada apa ma?"

Ibu Soyeon:"besok datang lah ke rumah untuk makan malam bersama ajak Hanan juga".

"Tidak biasanya mama mengajak makan malam denganku dan Hanan,pasti ada yang tidak beres"Ucap Seungwoo dalam hati".

Seungwoo:"baiklah besok aku dan Hanan akan kesana".

Ibu Soyeon:"baik nak ibu tunggu besok, selamat malam".

Seungwoo:"malam juga ma".

Mematikan telepon.

TROUBLE LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang