02 : Jeffrey - Doyoung

2.7K 463 41
                                    

Sekarang Lisa sudah berada di sekolahnya-- SMA Ghellan punyanya Om Suho.

Yeah, sekarang Lisa masih kelas duabelas SMA sementara Doyoung sudah lulus SMA maupun kuliah. Laki-laki itu mempercepat kuliahnya sehingga dia sudah selesai S2 dan sekarang bekerja di perusahaan Papa nya.

Pernikahan keduanya tentu rahasia bagi seluruh penghuni sekolah, tapi ada satu siswi terdekat Lisa yang tahu itu karena dulu ia juga di undang ke pernikahan Doyoung dan Lisa.

"Pstt, Lis, lu udah ena-ena belum sama Bang Doy??" tanya Rose kepo. Iya, Rosenna Ghea Sunny Milnari adalah siswi terdekat Lisa dan satu-satunya orang selain keluarga mereka yang tahu tentang pernikahan dirinya dan Doyoung.

Lisa memutar bola matanya malas. "Ck, gue aja gak sekamar sama dia, kami juga gak ada niatan untuk, itu. Lagipula, anj.. Rose-Rose, otak lo perlu di sabunin biar bersih."

Rose mencibir. "Bacot,"

"Etapi beneran lo sama Bang Doy pisah kamar?? Anjirr, kuat juga tuh anak imannya. Gue kira gak bakal kuat ngeliat bodi lo yang, hehee.. Seksi."

Pletak!

"Sialan lo, Rose! Otak lo bener-bener harus di kasih sabun terus di ruqiyah!" umpat Lisa setalah menyentil dahi Rose.

Rose balas mengumpat, "Anjing lo! Dahi mulus guee," Tangannya dengan aktif ngeusap-usap dahinya yang tadi di sentil Lisa.

Lisa memutar bola matanya malas lalu beranjak pergi ke kelas dengan Rose yang mengekori dirinya di belakangnya.

"LALISA TUNGGU BEBB!!"

••

"Doyong jemput gue,"

"Males, gue sibuk."

"Anj.."

"Ngumpat lagi? Gue aduin Bunda."

"Halah, kek lo gak pernah ngumpat aja. Cepu huu!"

"Tapi kan gak di depan elo! Gue gak ngajarin lo ngumpat yaa, Lalisa!"

Lalisa mencibir, "Nyinyinyinyi."

"Hei, mulutnya mau ditabok?!"

"Ba--"

"Halo, Lisaa."

Lalisa mendongak sementara Doyoung di sana mengernyitkan dahinya.

"Eh, Jeffrey!"

Jeffrey?

Yang memanggil Lisa tadi-- Jeffrey Jaehyun Gheano, tersenyum.

"Kenapa di sini sendiri?" tanya Jeffrey. Oh iya, sekarang keduanya masih berada di kelas Lisa, 12 IPA 1 .

"Enggaaa, lo ngapain di sini? Kok belum pulang?" tanya Lisa balik.

"Yaa, engga papa sih, hehee.. Liat lo sendiri jadi gue nyapa aja, baru mau pulang nanti koo.." alibinya dengan sedikit kekehan.

Apaan?!

Lalisa ikut terkekeh kecil sambil menggeleng-gelengkan kepalanya kecil.

Tolong katakan pada mereka bahwa Doyoung masih menyimak di balik telepon.

"Oh iya, Sa. Lo gak pulang? Atau mau bareng gue aja?" tawar Jeffrey.

"Eh, bo--"

"Enggak! Lo balik sama gue! Tunggu situ gue otw!"

Tutt, tutt..

Lisa dan Jeffrey sama-sama mengernyirkan dahi dengan pertanyaan berbeda di fikiran mereka.

Lha? Tadi katanya males-,

Dia siapa?

Lisa menatap Jeffrey tak enak, "Ehm.. Maaf ya, Jeff, gue bareng sama dia aja, yaa? Sekali lagi maaf, Jeff." katanya tak enak.

Jeffrey tersenyum kecut, "Gakpapa, ehehe.."

Duh, ketawanya terpaksa banget ya, Jeff?

"Yaudah, kalo gitu gue duluan, ya?" pamit Lisa segra beranjak dari duduknya.

Sebelum pergi Jeffrey sempat menahan tangan Lisa sebentar.

"Dia, siapa?"

••

"Pokoknya ya, Lis.. Lo gak boleh jalan ataupun dianter, dijemput, sama cowok lain selain keluarga lo dan gue,"

"Inget yaa, lo statusnya udah jadi istri!" lanjut Doyoung yang masih menyetir sambil berceloteh dengan wajah kusut nya.

Lisa mendengus seraya memutar bola matanya malas. "Apaan sih lo, njirr.. Ribet amat dah,"

Doyoung melirik Lisa tajam, kalau gak lagi nyetir udah di plototin sama mata juga muka julidnya dia tuh, 'istrinya'.

"Apa? Sekali lagi coba ngomong kasar,"

"ANJENG!"

Pletak!

"Emang itu mulut pengen gue potong yaa," ujarnya sinis setelah menyentil keras bibir pink alami Lisa.

"Anjirr, kadeerte lo, Doy."

"Sekali lagi ngomong kasar sama manggil gue gak pake embel-embel 'Kak' atau 'Mas', tu mulut bener-bener gue potong, Lis." ancam nya. Kali ini matanya tetap menatap ke depan lurus dengan tatapan datarnya.

Lisa yang menyadari perubahan sikap Doyoung langsung menelan salivanya susah payah dan menatap ke luar jendela.

Anjirr, serem juga nih bapak-bapak.

Oke, sepertinya Lisa harus berhati-hati sekarang di hadapan sang suami.

"Tapi kan lo udah tua, gak cocok di panggil Kak."

☘☘☘

HALOO, AKU BALIKK.
GIMANA KABAR KALIAN? BAIK KAHH?? ATAU GAK BAIK? YANG BAIK BERSYUKUR YAA, DAN YANG GAM BAIK JANGAN PATAH BERSYUKUR, DOANYA TETEP DILANCARKAN.

PASUTRI JULID KITA UPDATE NIH, MASA GAK MAU NGASIH VOTE SIH? AYO DONG KASIH, NANTI DIBALES DUIT SAMA BANG SUHO, AHAHAHAA. #SuhoDijadikanTumbal . KOMENNYA DI PERLANCAR JUGA IYY, AWOKAWOK.

OGHEE, ITU AJA PART INI. BARU CHP 2 UDH KELIATAN AJA NI CALON-CALON BUCINAN LISAA 😈 , KALO KALIAN? SIAPA YANG BUCININ? EHH LUPA JOMBLO, #JokesSyg .

—my, me, na, aku, saya, kesayangan mu, araa 😽✨

Pasutri Julid ; Lalisa × Kim Doyoung ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang