"Ini bener jalannya?" Jungmo di dalam mobil sedang menuju ke rumah minhee ia cukup terkejut, minhee ternyata tinggal tak jauh dari tempat dirinya tinggal.
"Tapi di map bener kok." Ia terus melajukan mobilnya perlahan agar tidak kelewatan.
"Nah ini rumahnya." Ia lalu menepikan mobilnya dan keluar dari mobilnya.
Tok..tok..tok...
"Minhee?" Jungmo mengetuk pintu rumah minhee.
"Iya sebentar!" Terdengar suara minhee di dalam rumah sayup-sayup.
"Udah dateng jungmo,kita berangkat sekarang atau kamu mau sarapan dulu?"
"Uhm terserah kamunya aja lah."
"Kita sarapan dulu yuk di dalem,aku lagi masak sup spesial buat hari ini sengaja aku bikin biar kita bisa sarapan bareng." Minhee berkata dengan polosnya tak menyadari jungmo tersipu akan perkataan minhee, di kepalanya "minhee? Memasak sesuatu yang spesial buat dimakan sama aku?" Hatinya sudah berbunga-bunga di pagi minggu yang cerah ini.
"Ayo jungmo masuk." Minhee mengajak jungmo untuk masuk. Dan akhirnya jungmo membuntuti minhee masuk ke dalam rumah yang cukup sederhana.
"Rumah kamu rapi banget,enak dilihatnya." Jungmo memuji tentang hunian minhee yang meskipun sederhana tapi tetap rapi.
"Hehe makasih,ayo duduk." Minhee mempersilahkan jungmo untuk duduk dan menyamankan diri.
"Maaf ya jungmo aku gak ada kursi sama meja makan jadi kita makan pakai meja lantai aja, kita duduk di lantai."
"Eh gak papa kok beneran,aku juga gak masalah mau duduk dimana aja asalkan bersih sih gak masalah." Minhee tersenyum mendengar perkataan jungmo, menurutnya jungmo orang yang baik hatinya.
"Aku ambil makanannya dulu ya." Minhee meninggalkan jungmo yang tersenyum-senyum sendiri.
"Ini makanannya, dihabisin ya nanti nasinya nangis loh."
"Hahaha iya iya aku habisin kok." Mereka berdua lantas tertawa bersama.
"Ini airnya,kalau gitu selamat makan." Akhirnya mereka berdua memulai sarapan mereka.
"Gimana enak gak?"
"Enak kok beneran,kamu bisa masak juga ternyata."
"Iya,kak jaemin ajarin aku masak katanya biar bisa makan sehat tiap hari dan gak sering-sering makan makanan instan terus."
"Oh gitu."
"Kita mau kemana jungmo habis ini?"
"Euhm kita bakal ke suatu tempat di luar kota,aku bakal bawa kamu untuk mencoba mengingat masa lalu kamu."
"Memangnya kamu ada kaitannya sama masa lalu aku ya?" Perkataan minhee menusuk tepat di hati jungmo, rasanya aneh namun pedih. Begitulah yang dirasakan jungmo barusan.
Dia pun hanya tersenyum kecut memaklumi bahwa minhee memang tak ingat dirinya dan ialah yang bertanggung jawab membantu minhee mengingat masa lalunya termasuk masa lalu tentang dirinya yang mungkin saja di ingatan minhee masih tersisa kepingan memori indah tentang dirinya.
"Kamu bakal tahu itu nanti." Jungmo mengulurkan tangannya dan mengusak lembut rambut minhee. Membuat sang empunya merona malu. Setelah hal tersebut mereka kembali melanjutkan makan dengan tenang dan senyap.
"Udah selesai kan?" Minhee bertanya pada jungmo apakah dia sudah selesai makan.
"Iya udah,aku taruh mana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
REMEMBER ME | MINIMO [END]
Fiksi PenggemarKoo Jungmo seorang dokter bedah saraf di sebuah rumah sakit di kota,dia muda dan tampan. Namun pada malam itu saat sedang jaga malam di IGD,ia bertemu dengan seseorang yang mengeluhkan kepalanya sangat berat dan pusing. Yang ternyata orang tersebut...