Chapter 4

3.9K 286 1
                                    

.
.
.
  Pagi ini di tengah-tengah keramaian manusia,,terdapat sepasang suami istri yang dengan setia menunggu putra tertua mereka,Tuan & Nyonya Trai saat ini sedang berada di bandara untuk menjemput Mild,,sedangkan Grace tiba nanti siang,,kenapa bisa begitu,,? Karena mereka berbeda negara,,kedua kakak Gulf itu tidak tinggal di satu negara yang sama,,Mild yang sedang mengurus bisnisnya di Amerika,,sedangkan Grace yang melanjutkan kuliahnya di Jerman.

"Mamaa,,,Papaaa,,," teriak Mild saat melihat kedua orang tuanya,,,dia terus berlari sembari menarik kopernya,astagaaa dia terlihat seperti anak kecil,,

"Kau bisa menabrak orang lain Mild,,_Mama

"Kenapa kau seperti anak TK yang kegirangan karena di jemput orang tuanya di sekolah,,_Papa

"Aku sangat merindukan kalian,,jawab Mild dengan wajah cemberut,,,

"Kau sendiri yang tidak ingin pulang,,_Papa

"Mana kekasimu,,katamu kau akan datang bersama kekasimu,,_sambung Papa,

"Dia belum tiba Pa,,nanti akan ku antarkan ke rumah saat dia memberiku kabar jika sudah di sini,,_Jawab Mild

  Mereka bertiga saat ini sedang dalam perjalanan pulang ke Mansion,,Mild hanya bisa memandang keluar jendela menikmati pemandangan kota yang sudah sangat lama dia tinggalkan,,tapi di dalam kepalanya tersarang banyak pertanyaan,,kenapa tiba-tiba dia di suruh pulang ke Thailand,,apa sebenarnya yang mau orang tuanya bicarakan,,
.
.

"Mild,,,apa kau mau tetap tinggal di dalam mobil,,? Papa menepuk bahu mild yang tidak sadar jika mereka sudah berada di halaman Mansion,,bahkn saat security membuka pintu gerbang pun mild tidak menyadarinya,,

"Auhh sudah sampai Pa,,?

"Hmmm,,ayo turun.

  Saat masuk,,Mild di sambut girang si Bungsu,,Gulf bergelayut manja ke Mild,,bahkan mengikutinya sampai ke kamar,,menunggu sampai Phinya itu selesai mandi,,dan turun kembali ke bawah,,,Gulf dengan antusias menceritakan apa saja yang di anggap seruh,,membuat Mild gemas dan mencium serta mencubit hidung bangkir Nongnya itu,

.
.
Jam menunjukkan pukul 11:30,

"Ma,,sekarang sudah setengah dua belas,,pesawat Phi Grace jam 11,,apakah Ayah sudah di sana buat menjemputnya,,? _Tanya Gulf

"Sudah sayang,,mungkin sebentar lagi mereka sampai,,jadi kita bisa makan siang bersama,,Gulf boleh panggilkan Papa dari ruangan kerja,,? _Mama

"Boleh Ma,,
Gulf segerah berdiri dan berlari kecil ke ruangan kerja Papa,,membuat Mild & Mama yang melihatnya tertawa,,

"Dia sangat bahagia hari ini karena kedatangan kalian,,tapi Mama ragu apakah malam nanti dia akan tetap bahagia atau Menangis,,_Mama berbicara sambil menatap senduh ke arah Mild.

"Maksud Mama apa Ma,,?

"Nanti malam kalian akan tahu,,,Mama menjawab sambil memberikan senyum ke Mild.

Mild semakin bingung,,
.
.

Jam 12:15,,

Papa,,Mama,,& Gulf sedang bersantai di ruang keluarga, sedangkan Mild sementara menerima telepon entah dari siapa,,,

"Selamat siang,,

"Selamat siang,,jawab mereka bertiga serempak,,

"Phi Graceee,,,Gulf segera berlari dan memeluk sang kakak,,pelukan itu sangat erat,,bgmna tidak,,dia berpisa dengan Grace saat masih duduk di bangku sekolah dasar,,

"Kau sangat merindukanku,,? _Grace

"Hmmm Phi,,aku sangat merindukanmu,,

"Kalau begitu biarkan aku menciumu,,boleh,,?

~ Kau & Aku Adalah KITA ~ ( MewGulf )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang