Part 14

635 83 14
                                    

"Bintang, Lo kenap-, Aaaaa." Teriak Ratu karena lampu lift tiba-tiba mati. Dia pun reflek memeluk Bintang, karena merasa terkejut dan juga takut.

Bintang yang juga terkejut hanya diam saja, ia juga tidak melepaskan pelukan Ratu.

"Tu, Lo tenang ya, kita bakal baik-baik aja kok." Ucap Ratu melepaskan tangan Ratu kemudian beralih memeluk Ratu

"Gu..gue...tak..kut." Ucap Ratu terbata-bata sambil memeluk Bintang erat

"Lo tenang aja, lift diawasi 24 jam." Ucap Bintang menenangkan Ratu, lalu menyalakan senter ponselnya

"Gimana kalo mereka tidur." Lirih Ratu

"Ratu, lihat gue." Ucap Bintang menangkap wajah Ratu dengan kedua tangannya

"Kita bakal baik-baik aja. Lo percaya sama gue." Ucap Bintang lalu kembali menarik Ratu ke dalam pelukannya

Bintang terdiam, di satu sisi dia senang, tapi disisi lain dia juga bingung. Entahlah, yang terpenting sekarang Bintang hanya ingin menenangkan Ratu dan tidak ingin terjadi sesuatu dengannya.

"Gue juga pernah ngalamin kayak gini." Ratu berhenti sejenak

"Sama kakak gue." Lirih Ratu yang bahkan terdengar seperti bisikan

"Kakak Lo? Lo punya kakak?" Tanya Bintang penasaran

"Iya, yang waktu itu nganterin gue. Tapi Lo gak tau." Jawab Ratu. Saat ini dia merasa jauh lebih tenang.

'Owh, jadi dia kakaknya Ratu? Ya ampun Bintang, ternyata Lo cemburu sama kakaknya sendiri. Kalo sampai Ratu tau pasti dia bakal ngetawain Lo habis-habisan.' ucap Bintang dalam hati sambil memukul keningnya

"Lo kenapa sih, dari kemarin diem mulu sama gue." Tanya Ratu, Bintang yang ditanya bukannya menjawab malah senyum-senyum sendiri

"Kok Lo malah senyum-senyum sih, gue tanya juga." Kesal Ratu

"Gak, gue gemes aja liat muka Lo kalo lagi ngambek." Ucap Bintang

"Lo-."

Lampu menyala, dan pintu lift terbuka, terlihat dua orang pengawas berada diambang pintu yang membuat Ratu diam seketika.

"Maaf mengganggu." Ucap mereka lalu segera pergi

Ratu yang merasa sangat malu hanya menenggelamkan kepalanya di dada Bintang.

🌟🌟🌟🌟

"Ratu, kemana aja sih." Tanya Saski setelah sampai di kamar, yang disana juga ada Sandy dan Aqeela

"Tadi gue kejebak di lift." Jawab Ratu

"Lo serius." Teriak Saski yang merasa terkejut

"Aduh, pelan-pelan bisa gak sih."

"Tapi Lo gak papa kan, Lo baik-baik aja kan." Saski kembali bertanya sambil memutar-mutar badan Ratu

"Aduuhhh, gue pusing." Protes Ratu

"Gue gak papa dan gue baik-baik aja, titik." Ucap Ratu yang merasa kesal

"Lo sendirian?" Kini giliran Sandy yang bertanya

"Gak, sama Bintang." Jawab Ratu

"Whaatt, Bintang??" Teriak Aqeela dan Sandy dengan volume penuh

Demi apapun saat ini Ratu benar-benar ingin menyumpal kedua mulut sahabatnya itu.

"Aduuhh, lama-lama pecah telinga gue denger suara Lo berdua."

"Iya maaf, gimana ceritanya Lo bisa sama Bintang?" Tanya Aqeela yang masih penasaran

Can You?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang