Dihari Rabu yang cerah ini kelas Eca akan melakukan jam mapel olahraga, dan mereka semua diharuskan untuk mengganti seragam batik mereka dengan baju olahraga.
Eca, Hana dan Sasa sedang menunggu antrian di kamar mandi yang penuh dengan teman sekelas mereka, yang juga menunggu giliran untuk memasuki bilik kamar mandi.
"Bilik ini kosong gak sih? Dari tadi ngga ada orang yang keluar" ujar Sasa
Eca dan Hana pun menoleh.
"Ada orangnya pasti lah" ucap eca
"Ya kalo ada orangnya cepet dikit dong, gak tau apa yang diluar juga butuh!!! Keluar gak Lo WOYY!!!" Sasa dengan tidak sabarnya ia sampai menggedor bilik kamar mandi tersebut.
"Sasa gak sopan tau, tunggu aja udah" ucap Hana
"Lama Han, keburu ditunggu sama pak Wano"
"Emang cuman kamu yang butuh, tuh temen temen yang lain juga sa" ucap Hana lagi
Beberapa menit kemudian, akhirnya Eca Hana dan Sasa pun mendapatkan giliran ganti baju, mereka memasuki bilik paling ujung, bukan yang baru saja di gedor Sasa.
"Eh dengar dengar hari ini kita olahraganya gabung kakak kelas ya?" ujar Eca yang memecahkan keheningan
"Emang iya? Sama kelas yang mana?" Tanya Hana
"Kayaknya kelas XII IPA 2 deh, soalnya kan jam olahraga kita sama mereka cuman beda tipis. Iya kan sa?"
"Aku gak tau"
"Beuh giliran kelas sebelah aja langsung semangat" ejek Eca
"Oh jelas kan mas pacar ada di sana" ucap Sasa dengan semangatnya
"Hah Sasa lagi Deket sama kelas sebelah? Siapa lagi? Gak kapok kapok emang!!!" Ucap Hana
"Ya kan kamu tau sendiri Han Sasa, ingin mencoba lagi dan lagi eh akhirnya ketagihan, dasar emang"
"Ah bisa aja kamu dek Eca" ucap Sasa sambil memukul pelan bahu Eca
"Apa sih"
Mereka telah selesai dan keluar dari bilik kamar mandi.
"Widihh dah sepi aja, tadi ramenya kayak pasar malam"
"Eh bilik yang tadi apa kabar ya, masih ada orang gak sih" lanjut Sasa
Sasa berjalan ke bilik yang tadi ia gedor pintunya. Ia melihat dengan teliti bahwa tidak di temuka celah pintu yang terbuka.
"Coba pintunya kamu dorong sa" ucap Hana
Sasa pun melakukan sesuai apa yang Hana katakan, dan benar saja ketika pintu itu mulai terbuka lebar Sasa menggeram kesal.
"ANJIR KALO TAU GITU, UDAH DARI KEMARIN GUE DOBRAK NIH PINTU!!! SIAPA SIH YANG ISENG YAAMPUN, STRES GUE LAMA LAMA, UDAH NUNGGU BERJAM JAM CUMAN BUAT BILIK KOSONG GAK ADA ORANG GINI ANJIR!!!" Sasa mengeluarkan unek-uneknya
"Hahaha bengek, bisa bisanya" ucap Eca sembari tertawa ngakak sedangkan Hana hanya terkekeh geli
"Sudah sudah, ayo taruh baju batiknya dulu baru nanti ke lapangan"
🔥🔥🔥
Lapangan...
Eca Hana dan Sasa masuk ke barisan kelas mereka, teman teman yang lain banyak berkelompok sendiri sembari bergibah ria dan pastinya ada yang sedang membicarakan Eca di belakang seperti saat ini.
"Sudah biasa mereka seperti itu, huh....ayo Eca lupain omongan mereka!!!" Ucap batin Eca
"Eca jangan melamun, fokus!!" Ucap Hana
KAMU SEDANG MEMBACA
ELCYANELIA
Fiksi RemajaElcyanelia Farishta atau kerap di panggil Eca sama seperti kebanyakan gadis yang lain ia adalah sosok yang humoris, kadang sedikit lebay dan kadang sedikit cengeng, humble dan friendly akut. Namun semua orang hanya mengenal Eca dari satu sisi, sisi...
