Bagian 18: New Enemies

836 155 11
                                    

Suasana di Arc Book lebih ramai hari ini. Ada Kim Jongin, Kim Jongdae dan juga Krystal yang telah datang untuk mengikuti pelatihan. Bersama dengan Park Chanyeol dan juga Oh Sehun, orang-orang tersebut akan mendapatkan bantuan dari Kyungsoo untuk menjadi lebih kuat.

"Baiklah, semua sudah berkumpul. Aku ingin tahu peringkat apa yang kalian punya sekarang?" Kyungsoo datang dengan pakaian santainya.

"Aku master satu," jawab Krystal.

"Aku master dua," sambung Jongin.

"Aku juga master satu," sahut Jongdae.

Kyungsoo kemudian menoleh pada Sehun dan Chanyeol yang diam saja. Kedua orang ini merasa tidak perlu menjawab karena Kyungsoo sudah pasti tahu peringkat apa yang mereka miliki. Namun, melihat pandangan Kyungsoo seperti menunggu begitu juga dengab tiga orang lainnya yang ikut memandang ke arah mereka membuat Sehun dan Chanyeol harus ikut bersuara.

"Aku master satu," jawab Sehun lebih dulu.

"Aku master tiga," ungkap Chanyeol.

"Baiklah, sebelumnya aku harus memberitahu kalian bahwa peringkat bukanlah segala-galanya. Kekuatan seorang player tidak selalu diukur dari apa peringkat mereka. Namun, untukku peringkat yang didapat harus dipertanggungjawabkan. Jika kalian seorang master satu maka kalian tidak boleh dikalahkan oleh master dua, jadi tujuanku di sini adalah memaksimalkan peringkat yang sudah kalian dapatkan." Kyungsoo menjelaskan dengan rinci.

"Peringkat Sehun dan Chanyeol yang kalian dengar adalah peringkat dari sistem. Namun, menurutku keduanya punya peringkat yang berbeda, Sehun dengan kekuatan penuhnya bisa mencapai peringkat Grandmaster empat dan Chanyeol ada di Master satu."

Ucapan Kyungsoo barusan cukup membuat tiga player yang lain menoleh pada Chanyeol. Bukannya mereka tak percaya, tetapi Park Chanyeol adalah player yang bahkan belum ada satu tahun bergabung di Arcade. Rasanya sulit menerima jika di mata Kyungsoo pria tinggi itu sudah setara dengan Krystal dan Jongdae yang sudah lama berada di Arcade.

"Tujuan pelatihan kali ini adalah menaikkan peringkat kalian sampai menyentuh Grandmaster. Bukan hanya dalam pandanganku, tetapi juga menurut sistem. Jadi pelatihan ini akan bisa sangat menyiksa, apa kalian sanggup?"

Chanyeol dan Sehun hanya saling memandang. Mereka sudah dilatih oleh Kyungsoo dengan cara yang sampai membuat tubuh mereka rasanya mati rasa. Namun, jika melihat tekad Kyungsoo pelatihan kali ini bisa berkali-kali lipat lebih sulit.

"Aku anggap diam kalian semua sebagai persetujuan. Mari kita ke atas."

Kyungsoo memimpin jalan menuju ruangan atas toko buku miliknya. Di tengah ruangan tersebut terdapat sebuah portal yang mirip sekali dengan portal menuju Dungeon.

"Jangan khawatir, ini adalah Dungeon yang aku ciptakan sendiri. Waktu dalam Dungeon ini juga sudah aku sesuaikan, satu jam di sana, sama dengan satu menit di sini. Namun seperti Dungeon pada umumnya, aku membuat peraturan yang sama. Kalian hanya akan bisa keluar jika kalian bisa mengalahkan bos Dungeon." Kyungsoo sedikit menarik sudut bibirnya.

"Apa kau juga bisa menciptakan monster?" Jongin tiba-tiba bertanya.

"Kim Jongin, aku ini pemilik dari delapan Precious Stone. Menciptakan monster mudah bagiku, tetapi aku tidak mau kalian melawan monster bohongan. Di dalam sana nanti kalian akan menghadapi monster sungguhan dan kalian hanya bisa bergantung pada kekuatan kalian masing-masing untuk bisa melawannya," jelas Kyungsoo.

"Apa kami mungkin saja terbunuh di sana?" Jongdae buka suara.

"Aku punya asisten di dalam sana. Kalian mungkin akan terluka parah dan hampir mati. Namun, aku akan menjamin kalian tak akan sampai benar-benar mati."

ARCADETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang