KILLING ME (Hanma X reader)

0.5

KILLING ME
Hanma x reader
©ken wakui

Warning!!
Bakal banyak kata kasar, jadi mohon kebijakan untuk tidak mencontoh terlebih anak yang di bawah umur. Sekian happy reading dear

.....

Yang namanya hubungan, jelas tidak akan hanya berjalan mulus saja pasti ada saja rintangan, terlebih yang kita jalani hanyalah hubungan dengan sesama manusia yang selalu melakukan kesalahan. Begitupun hubungan kedua remaja ini.

Hari itu, ketika (Name) berniat mengantar bekal hasil masakanya kepada Hanma, netra indah sang gadis malah melihat dengan jelas bagaimana kedua bibir orang dihadapanya saling melumat dengan ganas. Ia tak akan marah seandainya pria yang menjadi pasangan berselit lidah itu bukan kekasihnya.

Menangis? Lari? Tertabrak mobil? Masuk got? Jangan harapkan hal itu terjadi!! (Name) tidak sedrama itu di sini. Ia lantas meletakan bekal yang berada di tanganya ke kursi terdekat. Sayang kalau dibanting, nanti marah mamah.

Srett

"AAA sialan, siapa kau dasar jalang!! Lepaskan rambutku," pekik heboh gadis—wanita— yang menjadi lawan selit lidah kekasihnya.

(Name) menatap Hanma tajam, sedangkan yang ditatap malah memberikan senyum lebar. Sinting memang. Mata milik (Name) bergulir menatap malas gadis yang dari tadi merengek.

"siilin, siipi kii disir jiling!! HEH dengar!! Selama Hanma Suji masih menjadi hak milik (Fullname) jangan berfikir bisa menyentuhnya bajingan!!" ucap (Name) penuh penekanan.

Hanma yang mendengar ucapan itu keluar dari mulut (Name) sekarang sedang ketar ketir menahan niatan untuk tidak langsung membopong (Name) menuju KUA. Sadarlah Hanma Shuji nyawamu itu melekat pada ragamu hanya tinggal beberapa detik lagi.

BUGH!!

Suara hantaman yang dilayangkan kaki (Name) benar-benar membuat orang sekitar yang mendengar meringis memikirkan betap ngilunya jika berada diposisi Hanma. Kalau kalian mengira (Name) akan menendang gadis tadi, kalian gak salah kok. Karna gadis tadi sudah sekarat dibopong teman seperpopoknya.

"Ughh, (Name) kau!?" Mata Hanma melebar merasakan sakit dibagian privatnya. Berani sumpah ini betulan sakit, rasanya Hanma ingin menangis terguling-guling sekarang. Tapi apa kata dunia perberandalan saat terdengar kabar bahwa sang shinigami menangis terguling hanya karena gadis kecil?

"Kau, bajingan sialan!! Mati sana," Teriak (Name), sambil melangkah pergi tak lupa ia acungkan jari tengahnya ke hadapan Hanma.

'Monster zombie sialan' pikir Hanma yang masih terduduk di tempat.

•••

"Bajingan sialan itu, berani-beraninya sekingkuh saat sedang menjalin hubungan denganku!!"

"Matanya buta!! Gimana bisa dia malah selingkuh dengan bentukan cewe kayak gitu grrrrrr"

"Dasar gak tau diri!! Gak tau diuntung!! NAJISS!"

"Seharusnya dia sujud syukur dapat kekasih kayak aku, bukanya malah selingkuh dasar bodoh. Lihat!! Mukaku cantik? Jelas. body? Tepos sih tapi tetap saja cantik sialan. Awas saja HANMA!!!"