Chapter 9

748 92 1
                                    

STAY

#9.

"Lepaskan tanganmu dariku!" Hermione berseru sambil melepaskan tangannya dari pegangan Draco yang erat.

"Dimana kita?" Tanya Hermione yang baru menyadari bahwa mereka tidak berada di The Burrow lagi.

"Sebuah bukit dekat rumahku yang aku temukan ketika aku masih kecil. Aku sering datang ke sini untuk menjauh dari orang tuaku atau bahkan hanya untuk membaca"

"Draco Malfoy? Membaca?" Tanya Hermione yang melihat Draco dengan tatapan tidak percaya.

"Percaya atau tidak, itu terserahmu. Aku memang lumayan menyukainya, Granger"

Hermione melihat ke arah Draco dan mengalihkan pandangannya ke depan sambil menikmati angin sepoi-sepoi yang menerpa wajah cantiknya.

"Itu indah" Kata Hermione, ia melihat dengan takjub pada bunga kuning yang menutupi hampir seluruh bukit.

Untuk pertama kalinya sejak dia kembali, Hermione merasa tenang dan damai. Untuk sesaat, dia bisa melupakan segala sesuatu yang sedang terjadi dan hanya bersantai. Tapi, apa yang Molly katakan padanya tadi terus merayap kembali ke dalam pikirannya.

"Lavender hamil!"

Mengingat kedua kata itu saja sudah membuat matanya berkaca-kaca, apalagi jika dia benar-benar melihatnya di The Burrow?

Tetapi Hermione tidak bisa membiarkan air matanya jatuh, terutama di depan Draco Malfoy. Dia pasti akan mengolok-oloknya.

Tunggu, apakah Draco tahu Ron menuju ke arah mereka tadi? Apakah itu sebabnya dia membawa Hermione kesini?

"Pegang tanganku, Hermione"

Hermione berani bersumpah bahwa jantungnya berdetak kencang saat Draco memanggil nama depannya.

"Ya, itu indah" Draco berkata, tapi Draco tidak melihat pemandangan.

Bagaimana bisa Draco berharap bahwa ia akan tinggal di bukit selamanya?

Bagaimana bisa Draco berharap bahwa Hermione akan memanggilnya dengan nama depannya lagi?

Bagaimana bisa?

"Halo, Draco" Hanya dengan mendengarnya berbisik, memanggil namanya dengan nama depannya, membuat hati pria berambut pirang platina itu berdegup kencang.

Draco ingin Hermione mengatakannya lagi.

Draco ingin Hermione berteriak ke seluruh dunia.

Tapi itu hanya angan-angan saja, bukan?

Lalu apa yang membawa Draco dan Hermione ke sini sekarang?

Itu pasti bukan angan-angan. Draco meraih tangan Hermione tepat pada waktunya.

'Kenapa aku membawanya ke sini?' Pikir Draco bingung sendiri.

Draco tidak pernah mengajak siapa pun ke bukit ini, bahkan Astoria.

Jadi, kenapa dia lebih memilih untuk membawa Hermione daripada Astoria?

Tapi, itu tidak terlalu penting sekarang.
Yang penting adalah bahwa mereka ada di sini, bersama-sama, dan Draco memiliki sesuatu yang perlu dia katakan.

"Hermi―- Granger, aku―-

"Apakah kau ingin tahu mengapa aku menghilang selama dua tahun?" Tanya Hermione, memotong ucapan Draco.

Hermione tidak pernah berpaling kepada Draco. Dia bahkan tidak pernah menoleh untuk menatapnya. Dia hanya terus menatap lurus pada bunga-bunga kuning yang cantik di depannya.

STAY || DRAMIONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang