EXTRA PART 2

17.7K 801 107
                                    

S
E
N
J
A
G
A

"Nda...,"

"Nda dimana?"

Gadis mungil dengan rambut acak-acakan serta memakai baju piyama sambil memeluk boneka beruang perlahan keluar kamar mencari ibunya.

Ia mengucek matanya yang terasa masih berat. Kiara heran, kenapa rumah jadi sepi seperti ini? Kemana semua orang? Apa bunda, ayah, dan kembarannya pergi meninggalkannya? Kiara mulai panik.

Saking paniknya, Kiara tersandung kakinya sendiri dan menangis. Ia mengambil bonekanya lalu bangkit kembali sambil meneriaki orang tuanya.

"Ndaaaa, Bundaaaa...,"

"Bunda, ayah, Nana, kalian kemana?? Kiara ngompol, bunda," bibirnya bergetar menahan tangisan.

"Bun-" Kiara menggantung kalimatnya saat tatapan orang-orang menuju ke arahnya. Kiara mengedipkan matanya beberapa kali. "Nda Kiara mana?" tanyanya gemetar.

"Kiara? Kamu kenapa sayang?" Senja menghampirinya.

"Bunda!"

"Cupcup, Kiara kenapa, hm? Kenapa nangis?" Senja mengusap pipi Kiara.

"Nda kemana aja? Kiara nyariin tau," Kiara terisak.

"Bunda ada disini lagi masak sama Nana. Oh iya, ada om aunty, kamu juga loh. Katanya mereka kangen sama Kiara. Ayo temuin mereka,"

"Nggak," Kiara menahan Senja, membuat Senja mengkerut heran.

"Kenapa? Kamu nggak kangen sama mereka?" tunjuk Senja pada teman-temannya yang sedang tersenyum kearah Kiara.

"Kiara ngompol, Nda," cicit Kiara.

"Ngompol?" Kiara mengangguk lugu.

Senja menghela nafas. Ia hendak membawa Kiara, namun suara anak laki-laki menghentikan niatnya.

"Udah besar kok masih ngompol," cibir anak laki-laki memandang tak suka kearah Kiara.

Kiara berbalik. Menatap anak laki-laki itu sebal. "Emang kenapa kalo aku ngompol? Masalah?" ujar Kiara galak.

"Nggak," balasnya singkat.

"Kayak yang nggak pernah ngompol aja," cibir Kiara balik.

"Pas bayi doang,"

"Siapa?" tanya Kiara.

"Aku,"

"Yang nanya! Hahaha," Kira tertawa membuat orang-orang geleng-geleng kepala. Beda dengan anak laki-laki itu yang kesal setengah mati. Bahkan kini tangannya terkepal erat.

"Kiara," tegur Senja.

"Maaf, Nda. Abisnya Faaz nyebelin. Aku nggak suka. Dari awal kenal sama dia, aku suka diledekin," adu Kiara.

"Emang aku suka sama kamu? Nggak," balas Faaz cuek.

"Emang siapa yang nanya kalo kamu suka aku?" tanya Kiara bersekedap dada.

SENJAGA | PERJODOHAN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang