14

6.1K 312 0
                                    

Di suatu tempat, di sebuah markas besar Black Wolf. Ya, sekarang kita berada di sebuah markas Mafia yang di ketuai oleh Aiden, yang tak lain adalah Aristide Chaiden Alterio.

Mereka sedang menyusun sebuah strategi untuk melawan musuh. Ya, saat ini Aris sedang kedatangan tamu tak di undang dari Golden Rose. Mafia yang sangat kejam dan bengis dari luar negeri. Mereka sudah beberapa kali melakukan penyelundupan narkoba, senjata ilegal dan menculik para wanita yang akan di kirim di rumah-rumah bordil atau Club-club malam.

Black Wolf sebagai kelompok mafia yang mengutamakan keamanan dan kenyamanan para penduduk negara J, negaranya. Merasa tidak terima dengan tindakan mereka yang keterlaluan. Mereka bahkan menculik para anak gadis dan para wanita di negaranya untuk dijual sebagai budak s*x.

Mereka sedang berada di kota Z. Mereka menyusup dan menyamar, untuk bisa masuk ke dalam markas Golden Rose. Dengan di ketuai oleh Ketua regu dengan Code Name Lion. Sedang memantau pergerakan para anggota Golden Rose.

Sedangkan di sebuah markas tak berpenghuni. Terdapat kelompok Black Wolf yang di ketuai langsung oleh sang ketua Aiden, dengan Code Name Lords. Mereka sedang memancing para musuh untuk datang ke markasnya, tanpa harus mengotori tangannya sendiri.

Di dalam markas tersebut sudah di isi dengan bom yang tersembunyi di tempat yang strategis. Walau kecil tak terlihat, namun terdapat ledakan yang sangat dahsyat. Dan asal kalian tahu, kalo bom itu adalah senjata rahasia kelompok mafia Black Wolf.

"Lords mereka sudah masuk perangkap. Apa perintah selanjutnya?" ujar salah satu tangan kanannya.

"Habiskan." ujarnya.

"Siap Lords!" balasnya.

Tak lama kemudian..

BOOM..!!! BOOM..!!! BOOM..!!!

Di setiap penjuru ruangan terdapat sebuah bom yang meledak. Mereka yang berada dalam ruangan, terbunuh semua.

"Bagaimana dengan Lion?" tanya Aris pada tangan kanannya.

"Kelompok Lion masih memantau Lords. Juga kelompok Jaguar sudah berhasil menyusup dan kelompok Tiger sudah berhasil meretas seluruh akses Golden Rose. Bahkan sampai hal terkecil pun Lords." laporan bawahannya.

"Bagus." ujarnya, namun kemudian berlalu begitu saja.

'Bos.. Bos.. Anda kenapa sih bos? Gak kayak biasanya anda melakukan misi dengan wajah lesu begitu.' ujar tangan kanannya yang melihat wajah tak semangat Aris.

----------------


Di tempat lain..

"Ahahahahaahh...!!!!!!! Bisnis kita sukses di negara J yang kaya ini bos!!" ujar seorang pria gendut yang di dampingi dua wanita sexy di sebelah kanan dan kirinya.

"Kau benar Jack! Bahkan aku baru tahu kalo pemerintah negara J sangat bodoh! Untuk apa adanya kemiliteran, untuk apa adanya kepolisian, jika mengetahui bisnis kita saja tidak tahu, Hahahahaah..!! Dasar Bodoh..!!" Jawab seorang pria kurus jangkung itu. Di temani dengan beberapa minuman beralkohol dan obat-obatan narkoba.

"Ahahahahaahh kau benar sekali Bos!!" ujarnya dengan semangat membara.

Namun tiba-tiba..

"Bos gawat Bos!!" ujar seorang bodyguard dari pria jangkung itu.

"Gawat apa!!" tanya sang Bos.

"Tempat ini!! Tempat ini sudah di kepung!!!!" ujarnya berteriak panik.

"Apa!!" ujar mereka berdua bersamaan.

"Kurang ajar!! Jack! Kau siapkan para anak buah!! Kita akan menghadapi mereka!!" ujarnya memerintah.

"Maaf bos! tapi setengah anak buah kita hilang entah kemana. Namun ada satu laporan dari salah satu mereka. Katanya mereka akan pergi ke sebuah markas Black Wolf. Karena ada salah satu anggota Black Wolf yang mencari masalah." ujarnya lagi memberi tahu bos-nya.

"Black Wolf sialan!!" umpatnya.

----------------

AntagonisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang