Better (03)

1.5K 220 15
                                    

Setelah dari UKS Chika misuh-misuh karena tadi Ara meninggalkan nya sendirian di UKS tanpa menunggunya. Chika pun duduk di bangku nya dengan wajah yang tertekuk dan sepertinya ada yang tidak beres dengan gadis itu, Dey dan Eli yang melihatnya pun mendekati Chika dan bertanya.

"Chik, lo kenapa?"Tanya Dey.

"Gue gak papa"Ucap Chika.

"Gak papa kok itu lo lebam, lo kenapa?"Ucap Eli.

Chika menghela nafas panjangnya tidak ada salah nya jika ia cerita kepada dua sahabatnya itu.

"Gue tadi kena pukul sama Vivi"Ucap Chika.

"What??? Kenapa bisa?"Tanya Eli.

"Iya Chik kok lo bisa kena pukul sama dia?"Tanya Dey.

"Jadi gini, tadi pas gue ke kelasnya Ara gue liat dia lagi berantem sama Vivi. Karena gue ada disitu yaa gue pisahin mereka tapi gue malah kena tonjok sama Vivi"Ucap Chika.

"Yaa lagian lo nya juga sih kenapa ikut campur Chik, biarin lah mereka berdua selesain masalah mereka"Ucap Dey.

"Bener tuh. Lagipula kan lo juga gak kenal-kenal amat kan sama mereka, ngapain lo peduliin mereka"Ucap Eli.

"Gila kali. Gue kan disini ketua osis sangat tidak mungkin gue biarin murid disekolah ini berantem atau apa lah segala macem, karena ini tanggung jawab gue"Ucap Chika.

"Tapi kan kita khawatir Chik sama lo"Ucap Dey.

"Iya gue tau kalian khawatir sama gue, tapi tenang aja kok gue gak papa"Ucap Chika.

"Ah lo mah gak papa terus, kita kan sahabat lo jadi kita mau nya apa-apa tuh cerita gitu sama kita Chik jangan lo pendem"Ucap Eli.

"Iya Chik, kita itu udah sahabatan dari kelas X jadi kalo ada apa-apa lo ngomong yaa sama kita. Pasti kita bantu kok apapun itu"Ucap Dey.

"Iya, makasih yaa kalian udah selalu ada buat gue"Ucap Chika.

"Iya sama-sama Chik"Ucap Eli.

"Kalo misalnya gue bikin kalian kecewa marahin gue aja, tapi tolong jangan tinggalin gue yaa gue gak tau bakalan kayak gimana kalo gue gak sama kalian"Ucap Chika.

"Chik, kapan sih lo buat salah kekita? Gak pernah Chik bahkan nih yaa kita ngeliat lo itu anak baik dan kita gak ngeliat keburukan dari lo"Ucap Dey.

"Intinya gini Chik, mau lo buat salah atau gak pun kita berdua tetep sama lo kok. Kita gak ada niatan buat ninggalin lo, iya gak Dey?"Ucap Eli.

"Betulll"Ucap Dey.

"Janji?"Ucap Chika.

"Janji"Ucap Eli.

"Janji"Ucap Dey.

Mereka bertiga mengaitkan jari kelingking masing-masing sambil tersenyum satu sama lain. Chika sangat bersyukur bisa mempunyai sahabat yang selalu mengerti akan dirinya. Disaat ia terpuruk karena terpojok oleh Shani, Dey dan Eli selalu setia menemani nya.

Disekolah ia terasa mempunyai keluarga yang utuh, tapi jika ia sedang dirumah dirinya merasa tidak memiliki semangat untuk hidup. Pernah terlintas dipikirannya untuk menyerah dan mengakhiri hidupnya, tetapi sebelum semua itu terjadi Chika tiba-tiba berpikir kembali untuk melakukan hal bodoh perlu mengingat kembali apakah didekatnya masih ada orang yang sayang akan dirinya?

Chika teringat ia masih mempunyai Christy adik kecilnya itu adalah salah satu alasan Chika untuk bertahan didunia ini. Dey dan Eli juga alasan Chika untuk tidak meninggalkan muka bumi ini.

"Chik, lo kenapa ngelamun?"Tanya Dey.

"Enggak, enggak papa. Btw kok Pak Eko belum masuk yaa"Ucap Chika.

Better Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang