Rumah sakit/25(2-3)

2 1 0
                                    

Pada saat perjalan pulang asahi memisahkan dirinya dari teman-temannya..
Ia beralih untuk bilang kalau asahi ada urusan yang harus ia urusi sendiri..

Berupura-pura berlari kecil sambil meninggal teman-temannya..
Asahi mengumpat ketempat lain seoalah-olah teman-temannya percaya.

Setelah teman-teman asahi pecaya dan benar-benar pergi dari rumah sakit itu.
Asahi kemabali kemar minju sambil menunngu orang tua minju datang.

Asahi berpura-pura menjadi penjaga pasen yang berada disamping minju..
Dengan ditutup tirai ia tidak diketahui.

Singkat.

Orang tua minju pun datang diwakilkan oleh mamahnya dan asistennya melihat kondisi anaknya...

"Minju sayanggg....minju nak" - Panggil mamahnya minju yang khawartir melihat anaknya masih belum sadarkan diri dirumah sakit.

Mamah minju sampai meneteskan air matanya asahi merasakan bahwa mamah minju begitu khawartir kepada anaknya.
Dan asahi sempat meneteskan air matanya teringat waktu adiknya pergi dan merasakan khawarir yang sama...

Apalagi pada saat adiknya pergi mamahnya asahi paling histeris...
Dan itu mengigatkan asahi kembali.

Setelah itu minju mulai menggerakkan jarinya dan membuka matanya secara perlahan..

"Mah..mamah" - Ucap minju yang lirik sambil membaca sekitar

"Ya nak mamah disini" - Jawab mamahnya minju sambil menggelus rambut minju

"Mamah kenapa nagis" - Tany minju yang lirih

"Mamah takut aja kamu kenapa-kenapa sayang" - Ucap mamahnya minju sambil menjatuhkan air matanya

"Minju gak apa-apa mah.." - Ucap minju

"Iya mamah tau,udah sekarang kamu apa" - Tanya mamahnya minju

"Kok mamah tau minju ada disini" - Tanya minju

"Tadi pacar kamu chat mamah pake hp kmu" - Ucap mamahnya minju

Mendegar mamahnya bilang kalo yang mengantar kekasihnya ia sempat merasa ada yang janggal...

Karena pada saat ia setengah sadar ia sekilas mendegar suara asahi..bukan kekasihnya.

Heymoster,ILY♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang