DI BACA TIDAK UNTUK DI TIRU‼️
Menceritakan tentang seorang ketua geng Black Devil yang bertemu dengan seorang gadis cantik pindahan dari Bandung. Pertama mereka bertemu mungkin kurang aestetik karena bertabrakan di koridor, tetapi bagaimana jika mer...
Di malam hari, seorang gadis tengah menatap langit malam dengan tatapan kagum. Melihat bintang-bintang yang sangat cerah malam ini, gadis itu tersenyum tipis. Ia baru dua hari pindah dari Bandung ke Jakarta karena tugas sang ayah yang terus berpindah kota.
Gadis itu antara senang tidak senang saat pindah. Senang karena Jakarta adalah tempat lahir nya, tidak senang karena harus berpindah sekolah lagi. Terhitung sudah empat kali ia terus berpindah sekolah karena tugas sang ayah yang sebagai TNI.
"CATHLINE"
"AYO MAKAN DULU NAK,"
Mendengar suara sang Bunda, gadis yang bernama Cathline itu segera menuju ruang makan untuk makan malam.
"Ayah udah daftarin kamu ke sekolah yang lumayan deket dari sini," ucap ayah Cathline yang bernama Sadam Husein.
"Hmm," Cathline hanya bergumam, lalu gadis itu duduk si hadapan sang bunda.
Cathline dan kedua orang tua nya makan dengan tenang, karena mereka mempunyai kebiasaan ketika sedang makan tidak boleh ada yang berbicara.
Mereka menyelesaikan makan nya hanya sepuluh menit. Kemudian Kaila membantu bi Yati membereskan piring-piring dan membawa nya ke bak cucian, meninggalkan anak dan suami nya.
"Kamu tenang aja, sekarang kita akan menetap di sini dan kamu nggak perlu lagi pindah-pindah sekolah. Maafin ayah ya nak," ucap Sadam pada putri nya.
Cathline mengangguk mengerti. "Iya yah, Cathline nggak papa kok."
"Oh iya sekolah kamu nama nya Sma Tirta Bangsa, kata nya sih di sana fasilitas bagus semua dan ayah harap kamu betah di sana ya?"
"Cathline usahain pah,"
Kaila kembali dan duduk di hadapan Cathline. "Belajar yang rajin ya di sekolah baru nya, kejar impian kamu nak." ucap nya.
Cathline mengangguk sembari tersenyum pada orang tua nya. "Iya bun, yah. Cathline bakal belajar lebih giat lagi."
"Pintar, yaudah sekarang bobo besok sekolah." titah Kaila.
Cathline mengangguk dan segera menuju kamar nya di lantai dua. Setelah memasuki kamar, gadis itu berbaring dan menyelimutkan badan nya, kemudian gadis itu memainkan ponsel nya sebentar, membuka aplikasi Instagram.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ia mengerutkan kening nya melihat postingan seseorang, lalu gadis itu membaca username nya.
"Sma Tirta Bangsa?" gumam nya.
"Loh ini sekolah baru gue?" tanya nya pada diri sendiri, lalu Cathline berdecak saat melihat foto seorang cowok yang di posting di Instagram sekolah nya itu.
"Siapa sih nih orang? Lagian di sekolah emang boleh ada geng motor? Wah nggak bener nih."
