DOCTOR & CEO ✓

0.5 - Future Wife

__________

"Ibu?" panggilan yang dilontarkan bahkan terasa napasnya tercekat kala melihat proporsi tubuh sang ibu turun dengan tergesa-gesa dan mendekat kearah tengah, dimana ada Taehyung dan Mina.

"Astaga ... Apa kau kekasih Mina yang tadi menjemputnya? Aku tebak, pasti kau seorang konglomerat." tanya Nyonya Myoui beserta kagum melihat pahatan wajah pria yang jauh lebih tinggi didepannya.

Taehyung menunduk guna memberi hormat atau salam dulu, tidak sopan rasanya tidak mengawali salam sebelum menjawab. "Halo, Bibi ... Saya Taehyung. CEO dari Kim's Corporation, saya dan Mina hanya teman dekat."

Teman ya?

Byura tampak menganga tak percaya jika niat awalnya sudah bahagia sekali anak gadis---maksudnya putri kesayangannya sudah mendapatkan pria yang merupakan tipe idaman seluruh wanita Korea. Taehyung itu tampan, kaya, mapan dan sudah dipastikan pasangannya nanti tidak akan menyesal. Terutama dia juga pekerja keras.

Membangun sebuah perusahaan dengan tangan sendiri dari tahap awal sungguh sulit. Dan kini, Tuhan berpihak baik pada orang yang tepat hingga dirinya sering disebut disetiap koran, website, mau pun sumber informasi sebagai CEO perusahaan dengan pemegang saham tertinggi setelah kepemilikan Min's Corp.

"Tidak perlu se-formal itu, nak. Sekarang memang masih teman, belum tentu kedepannya akan bagaimana bukan?" jawab Byura yang diakhiri kekehan. Mina memukul pelan lengan sang ibu.

"Ibu ... Kau ini berbicara apa!"

Byura memberikan telunjuk didepan bibir sendiri seperti memberi isyarat menyuruh anaknya diam. Padahal niat sang ibu memang ingin bertanya lebih lanjut dengan Taehyung, salah sendiri membawa pria asing yang tampannya tidak seperti orang Korea pada umumnya. Kini, pandangan Nyonya Myoui beralih menatap Younjae yang masih digenggam oleh Papa nya.

"Halo, siapa namamu?"

"Younjae ..." jawabnya lembut.

"Dimana Ibumu, hm?"

Bukannya bagaimana tapi Byura sudah disirami beberapa prasangka yang tidak-tidak semenjak kepulangan Mina dan Taehyung serta membawa seorang anak. Jangan katakan jika anaknya selama ini mengandung tanpa dirinya ketahui?

Younjae menunjuk Mina yang baru saja menaruh nampan teh dan susu yang sedari awal dibawa, wanita itu membulatkan mata sempurna saat jari telunjuk yang mungil itu mengarah padanya. Baru saja Mina akan membantah, suara berat Taehyung kembali mengudara.

"Younjae dan Mina hanya dekat belakangan ini, Ibunya sedang ... Tidak di Korea." jawab Taehyung tenang agar tidak menimbulkan hal yang tidak-tidak antara hubungan mereka.

Cukup saja Younjae yang menyayangi Mina layaknya ibu dan anak, Taehyung cukup hanya berteman dekat dengan wanita itu saja. Lagi pula, sudah lama sekali rasanya Younjae menjauhi orang-orang terkecuali Taehyung dan neneknya.

"A-akh, jadi Younjae sangat menyukai Mina begitu?" pertanyaan itu dijawab anggukan dari Taehyung dan helaan napas dari Mina, "Kalau begitu kenapa tidak menikahi Mina dan menjadikannya Ibu dari Younjae?"

Mina melotot. Dirinya sangat ingin menarik mulut asal ibunya itu. Lantas Mina langsung mencari cara agar ibunya ini berhenti untuk berbicara dengan Taehyung menanyakan ini itu. Ibunya tipikal sepertinya juga, tidak bisa diam jika sudah bertemu dengan orang baru.

"CEO Kim, mau makan disini? Kalian belum makan bukan?" tanya Mina walau sebenarnya juga tidak minat. Rasanya ingin merebahkan tubuhnya untuk istirahat tapi kini rasanya harus diajak makan saja agar ibunya tidak melanjutkan kalimat tadi.