Chapter 5

1.1K 153 10
                                        

Kini waktunya istirahat pun tiba para murid murid pun sudah banyak yang berkeluaran kelas dan membuat kelas hanya di isi oleh beberapa murid saja.

"Ayok Gulf kita ke kantin"kata mild yang menghampiri meja Gulf.

"Hem ayo"kata Gulf.

"Mew apakah kau ingin ke kantin bareng?"tawar Gulf.

"Tidak aku di kelas saja kalian duluan saja"kata Mew sambil sedikit menunduk.

"Apakah kau yakin tidak ingin bareng bersama kami"kini mild yang berbicara.

"Sudah ayok kita ke kantin bersama jangan malu malu"kata Gulf yang menarik lengan Mew.

Mew hampir saja kehilangan keseimbangan nya jika saja ia tidak memegang meja yang berada di sekitarnya.

.....

"Yak Gulf kau ingin memesan apa"kata mild.

"Seperti biasa saja"jawab Gulf.

"Dan kau Mew kau ingin memesan apa"tanya mild.

"Emm aku bingung sama kan saja aku dengan pesanan kalian"kata Mew.

"Baiklah"mild pun berlalu dari hadapan mereka.

Seketika hening pun mulai berada di sekitar mereka.

Gulf yang tak tahan akan keheningan pun memulai dengan percakapan.Tapi belom sempat Gulf berbicara samar-samar ia mendengar ada yang sedang membicarakan mereka.

"Yak lihat sekarang culun itu mempunyai teman lagi yang sesama dengannya"kata seseorang sambil tertawa puas.

"Ia benar mereka beda jauh sekali dengan kita"kata seseorang yang menyahuti dengan tertawa.

"Sampai mati pun kurasa mereka akan tetap terlihat culun dan tidak akan se level dengan kita"kata seorang itu dengan sengaja di keraskan agar terdengar sampai ke meja mereka.

Gulf yang mendengar pun menunduk kan wajahnya.Berbanding terbalik dengan Mew yang mengepalkan tangannya di balik meja kantin itu.

'awas saja kalian'batin Mew.

"Emm Gulf sudah tidak usah di dengarkan"kata Mew yang merasa kasian kepada Gulf.

"Maafkan aku karna aku kau jadi di ejek seperti ini"ucap Mew sambil menunduk dengan jari yang di satukan.

"Tidak apa apa Mew aku sudah terbiasa dengan ejekan mereka kau tidak usah sampai seperti itu"kata Gulf sambil tersenyum.

"Lihat saja nanti Gulf akan ku buat mereka menyesal nanti"gumam Mew yang hampir seperti bisikan.

Bruk

"Nah ini pesanan kalian"kata mild yang menaruh makanan itu di atas meja.

"Terima kasih mild jadi merepotkan"kata Mew.

"Tidak apa apa tenanglah"kata mild yang menepuk nepuk bahu Mew.

Mereka pun makan dengan di selingi oleh candaan mild dan sesekali Mew juga curi-curi pandang dengan Gulf.

****

Tringg

Bel pulang sekolah pun berbunyi.

"Gulf aku duluan dah"kata mild yang pergi dengan ojek pesanannya.

"Iya dah mild "kata Gulf yang melambaikan tangannya.

Tin tin

Gulf pun menoleh mengikuti suara klakson motor itu.

Dilihatnya Mew dengan sepeda motor yang terlihat sedikit usang dan terlihat juga terlihat seperti motor tua.

Dilihatnya Mew dengan sepeda motor yang terlihat sedikit usang dan terlihat juga terlihat seperti motor tua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gulf apakah kau ingin bareng bersama ku"tanya Mew yang melihat gulf belom juga di jemput.

"Tidak apa apa Mew aku akan menunggu kakak ku menjemput ku kau duluan saja lah"jawab Gulf dengan ramah.

"Apakah kau yakin naiklah atau apakah kau malu dengan motor yang ku bawa ini dan jika terlihat dengan temanmu kau ak-"kata Mew terhenti.

"Bukan seperti itu Mew baiklah aku akan ikut dengan mu tidak apa apa kan"tanya Gulf.

"Em aku tidak apa apa ini helmnya"mengulurkan helm kepada Gulf.

Gulf pun memakai helm nya dan sedikit kesulitan dengan pengait helm itu sepertinya macet.

"Apakah macet Gulf sini aku bantu"

Mew pun mendekati Gulf dan membantu mengaitkan helm itu.Gulf yang di perlakukan seperti itu pun hanya mengerjapkan matanya.

"Ahk maaf terlalu dekat ya"kata Mew.

"Tidak apa apa Mew ayok berangkat"

"Iya"

Motor itu pun berjalan dengan kecepatan sedang.

Gulf yang tanpa sadar pun memeluk perut Mew dan meletakkan wajahnya pada pundak Mew.

'nyaman'batin Gulf.

Mew yang tersentak pun tersenyum senang.

"Nah kita sudah sampai"kata Mew yang menyadarkan Gulf dari lamunannya.

"Terima kasih Mew sudah mengantarkan ku tadi itu seru  ternyata menggunakan motor ini seru sekali rasanya aku ingin naik terus"kata Gulf dengan mata yang berbinar.

"Aku sampai terlamun ehehe"kata Gulf di selingi tawaan.

Gulf pun membuka helm itu dan seperti nya masih macet lagi.

Mew yang paham pun langsung membantu Gulf.

"Terima kasih"

Mew pun hanya mengangguk saja.

"Sering sering lah naik motor ini aku akan selalu siap mengantar dan menjemput mu kalo perlu"kata Mew dengan senang.

"Emm baiklah tapi apakah kau tidak sibuk"kata Gulf.

"Tidak aku akan selalu siap jika itu kau"kata Mew.

Gulf yang mendengar pun seketika wajahnya memerah.

"Baiklah a-ku akan masuk dah Mew kau hati hati lah di jalan"kata Gulf yang salah tingkah dan memasuki rumahnya.

Mew yang melihat pun hanya tersenyum tipis.

Mew pun menjalankan motornya itu dan meninggalkan perkarangan rumah Gulf.

TBC

Jangan lupa vote dan
Komen ya
🙏😁

Author lagi rajin rajin nya nih😂

Sebenarnya cerita ssarga ngebosenin gak bagi kalian??

Love In The Past Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang