"huh mereka sangat menyebalkan Gulf"
"Sabarlah Mild biarkan saja mereka seperti itu"
"Awas saja mereka nanti akan ku hajar hia! hia!"kata Mild yang sambil memperagakan gerakan meninjunya ke udara.
Gulf hanya bisa menggelengkan kepala saja melihat nya.
Mew hanya bisa tertawa saja.
"Apa? Apakah gerakan ku salah"tanya Mild kepada Mew yang melihatnya menertawakan nya dan Mild pun tidak terima akan hal itu.
"Tidak Mild hanya saja kau lucu"sambil tersenyum.
"Heyy jangan bilang kau suka aku apa! Ini tidak boleh terjadi aaa Mew berjaga jarak lah minimal 5 meter Mew mulai sekarang"kata Mild heboh.
Plakk
"Auww Gulf sakit"
"Mana mungkin phi Mew menyukai mu jangan mengada ngada"kata Gulf tak suka.
"Hahaha"Mew pun hanya tertawa saja melihat aksi mereka itu.
Mereka pun memasuki kelas dan duduk di masing masing tempat.
"Huh aku lapar sekali Gulf"kata Mild lemas.
"Memang kau pikir kau saja yang lapar aku juga begitupun juga dengan phi Mew iya kan phi?"
Mew pun hanya mengangguk saja.
"Huh seperti nya ini hari sial ku Gulf"
"Mengapa?"
"Lihat saja tadi ulangan tapi aku belum belajar sama sekali, Lalu aku tadi makanan kita jatuh benar benar hari yang buruk"
"Bersabar saja Mild"
"Huh terserah lah aku ingin tidur saja"
"Emm kalian sebenarnya aku membawa makanan apakah kalian ingin?"kata Mew.
"Huh apa apa Mew?"kata Mild bersemangat.
"Kalo soal makan saja aku pasti cepat dasar"
"Namanya juga laper Gulf wajar lah"
"Terserah"
"Mana Mew kenapa kau tidak memberitahu ku dari tadi kan aku sangat lapar hah"
"Eheheh aku lupa maaf kalian"
"Tidak perlu minta maaf phi ini salah Mild"
"Ey apa apaan"kata Mild tidak terima.
"Ini"sambil membuka kotak makanya yang terdapat berbagai macam isi.
"Wah terlihat menggiurkan sekali Mew apakah kau yang memasaknya?"tanya Mild.
"Sebenarnya bukan aku yang memasaknya"jawab Mew.
"Hah lalu siapa apakah pacarmu?"Mlid pun menaik turunkan alisnya menggoda Mew.
Gulf yang mendengarnya entah mengapa merasa tidak senang akan hal itu sampai sampai alisnya saling bertautan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In The Past
Teen FictionGulf kanawut dengan tampang yang polos di hadapan semua orang tidak sepolos pikirannya.hanya orang orang sekitarnya saja yang mengetahui hal tersebut. Mew suppasit yang rela menutupi wajah rupawan nya demi seseorang yang telah lama ia cari dan itu s...