First Sight [ Miya Atsumu x Readers ] ✅

5 - Bantuan Rintarou

Typo? bilang ok..
(AuthorPov)

     Atsumu kembali memeluk (name) erat dan hangat nya membuat (name) sedikit tersipu malu di dalam pelukannya.

"a-atsumu kun?" gumam (name)

"..."

"walaupun begitu syukurlah kau tidak apa apa.." gumam atsumu

"huh?.." deham (name)

     Atsumu pun menyudahi pelukannya dan menatap mata (name) lekat sesaat.

"yasudah, kita kembali sekarang?" tanya atsumu

"oke!" kata (name)

     Perlahan atsumu pun melangkah menuntun (name) sedangkan (name) mengikuti nya dari belakang.

     Sebelumnya (name) sedikit menoleh kembali ke arah vending machine itu mengingat kejadian tadi.

     (Name) sedikit tersenyum remeh dan kembali berbalik melihat jalan di depannya.

"kalian bertiga itu fangirl bodoh dan lebih bodohnya lagi memilih ku menjadi lawan bicara." gumam (name) pelan

"aku tidak selemah lembut itu, dasar bodoh."

     Sebenarnya jika disuruh jujur (name) menyembunyikan hal yang tadi atsumu tanyakan.

- Flashback On -
(AuthorPov)

"lepaskan!" berontak (name)

     Orang di depan (name) langsung maju mendekati wajah (name) untuk membentak sedikit (name).

"diam!" bentak fangirl a

"..."

     Melihat (name) yang langsung diam kedua orang disebelah nya langsung terkekeh keras.
 
"eh? kau benar benar diam ya (lastname)?" kata fangirl b

"bagaimana bisa atsumu kun menyukai gadis seperti dirimu ya?"

"hn.. bukan kah itu bagus? dia malah mirip seperti kucing penurut?" kata fangirl c

"AHAHAHA--"

     Gadis yang berada di depan (name) tadi mundur sedikit sambil mengikuti alur cerita kedua temannya itu.

"tidak kau salah, lebih seperti anj--" kata fangirl a

     Tak tau sejak kapan (name) langsung melangkah maju cepat mendorong gadis yang berada di depannya ke dinding sebelah.

"HEY! APA YANG KAU--" teriak fangirl b

     Dengan cepat (name) berbalik melihat tajam kedua gadis itu yang membuat mata mereka berdua membulat takut.

"tutup mulut kalian berdua." kata (name)

"..."

"heh? sekarang siapa kucing penurut disini?" kata (name)

"..."

     (Name) pun berbalik lagi melihat gadis yang berada di depannya, dia sudah jatuh tersungkur disana.

     Dengan cepat (name) pun menghantam kan kaki kanannya ke dinding tepat di sebelah kepala gadis itu.

'Brak!'

"apa yang kau ingin katakan tadi? coba ulangi sekali lagi?" tanya (name)

     Gelengan kepala cepat dilakukan oleh gadis itu dengan keringat dingin yang bercucuran di tubuhnya.