Shelma menekan beberapa password untuk masuk ke dalam unit Gaga. Ketika ia membuka pintu, lampunya otomatis menyala. Tidak ada siapa-siapa di dalam unit-nya. Pagi ini, Gaga mengatakan bahwa ia akan bersepeda bersama teman-temannya. Jadi, Shelma tidak perlu menanyakan keberadaan lelaki itu karena ia telah diberitahu sebelumnya.
Shelma meletakkan tasnya di atas meja, pergi ke arah pantry untuk memeriksa piring atau gelas yang kotor. Ternyata, Gaga telah membersihkan semuanya sebelum ia berangkat bersepeda. Shelma tersenyum dan berjalan menuju ruang televisi. Ia tidak mungkin tidak melakukan apa-apa sambil menunggu kepulangan Gaga.
Shelma menghampiri nakas televisi dan memeriksa kotak berisikan DVD film. Menariknya, kotak itu berisikan film-film lama. Di antara banyaknya DVD tersebut, ada satu judul yang membuat Shelma menyunggingkan senyum. Sebuah film komedi romantis yang dirilis tahun 2009, He's Just Not That Into you.
Shelma mengeluarkan kaset dari dalam tempatnya dan memasukkan ke DVD player. Gadis itu lantas duduk di atas sofa sambil memeluk bantal, menatap lurus ke layar televisi yang berukuran cukup besar.
Menurut Shelma, film itu mengingatkannya dengan Shelma dan Gaga dulu. Shelma yang selalu berpikiran dan mempertanyakan maksud Gaga mendekatinya. Mulai dari Gaga yang penasaran dengan kelakuan Saski dan teman-temannya hingga sekarang Shelma yang dengan leluasanya dapat masuk dan keluar dari unit ini. Aneh, tapi rasanya lucu juga.
Saat sedang asik menonton, pintu unit yang terbuka membuat Shelma menolehkan kepala, memperlihatkan Gaga yang tengah membawa sepeda lipatnya masuk. Lelaki itu tersenyum saat melihat Shelma di sana.
"Hei," Gaga menghampirinya serta memberikan kecupan singkat di pipi Shelma. "Dari tadi?"
"Lumayan."
"Aku mandi dulu ya." katanya sambil mengusap kepala Shelma dan masuk ke kamarnya untuk mengambil pakaian ganti.
Shelma kembali memusatkan perhatiannya pada film yang sedang ia tonton. Shelma tersenyum kala benda itu menampilkan adegan antara Gigi dan Alex. Ada sebuah adegan yang membuat Gigi salah mengartikan bantuan yang Alex berikan sebagai rasa suka. Itu tentu saja mengingatkan Shelma dengan dirinya dan Gaga. Namun bedanya, di adegan ini, Gigi malah ditolak mentah-mentah oleh Alex.
Gaga dan Alex mungkin 11:12, sebelum Gaga menyadari perasaannya terhadap Shelma. Sebab, Gaga kan juga seperti itu, kepada perempuan-perempuan lain dan membuat mereka salah paham padanya.
Untungnya sekarang sejak berpacaran dengan Shelma, Gaga tidak pernah bersikap seperti itu lagi kepada perempuan mana pun. Ia hanya akan membantu seadanya, agar mereka tidak salah mengartikan.
Gaga yang telah selesai mandi kemudian merebahkan tubuhnya di atas sofa dengan menjadikan paha Shelma sebagai bantalnya. Rambut lelaki itu masih basah, tetapi Shelma tidak mempermasalahkan itu.
"Ah, capek banget." ujar Gaga, menghembuskan napas lega.
"Kamu udah sarapan?" tanya Shelma.
"Udah, sama anak-anak. Kamu udah juga, kan?"
Shelma balas mengangguk, meraih handuk kecil di tangan Gaga untuk mengeringkan rambutnya. "Udah juga tadi di rumah. Makan bubur ayam."
Gaga memejamkan mata, membiarkan Shelma mengeringkan rambutnya. "Hari ini kita di unit aja, ya."
"Iya, enggak apa kok. Aku juga lagi males keluar."
"Kamu nonton apa itu?"
Mendengar pertanyaan Gaga, Shelma lantas menghentikan pergerakan tangannya yang sedang mengeringkan rambut. Tiba-tiba ia tertawa kecil, membuat Gaga membuka matanya dan entah kenapa, ikut tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Playlist : He's Just Not Into You
Ficción General[Completed] Gaga itu it boy-nya Scote, sementara Shelma hanya karyawan biasa. Berpas-pasan atau bahkan bertegur sapa dengan Gaga saja, Shelma bisa gugup setengah mati. Jadi rasanya, meski lelaki itu perhatian, tidak mungkin kan dia naksir Shelma?
