"Kamu...??? Siapa..??" Tanya seorang pria pada Fiya yang baru saja keluar dari toilet rumah temannya.
"Maaf mas.. saya Fiya mas. Guru ngaji Aziz." Jawab Fiya gerogi melihat tatapan tak terbaca dari pria didepannya.
Seperti apa kisahnya...
mari kita...
Jm 04.00 wib Fiya terbangun dari tidurnya. Semalam ia tidur jam 02.00 dini hari. Ia melewatkan sholat qiyamul lailnya.
Fiya bergegas menuju kamar mandi. Sebelumnya Ia kaget saat terbangun tadi masih berada dalam pelukan Kemal. Fiya belum terbiasa dengan seorang pria yang tidur disampingnya.
Setelah selesai mandi ia membangunkan Kemal untuk mandi dan setelah itu sholat subuh berjamaah. Sambil menunggu Kemal mandi. Fiya membaca sholawat yang kemarin sempat tertunda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dilihatnya Kemal yang sudah siap untuk melaksanakan sholat. Fiya ingat. Sosok laki laki itu yang selalu muncul dalam mimpinya. Ternyata memang Kemal lah jodoh yang sudah Gusti Allah siapkan untuknya.
Mereka segera mungkin menunaikan sholat subuh berjamaah setelah adzan subuh selesai berkumandang.
Inilah mimpi Fiya yang jadi kenyataan. Pria dalam mimpi Fiya selalu memberikan mukenah kepadanya dan menyuruhnya menunggu. Saat itu Fiya belum mengetahui maksudnya. Namun saat ini. Mungkin maksud mimpi itu adalah ia disuruh menunggu Kemal untuk bisa menjadi imam dalam Sholatnya juga dalam kehidupannya untuk selamanya.
Fiya mengaminkan Doa doa yang Kemal panjatkan setelah sholat. Ia dengan khusu' memdengarkan suara merdu Kemal saat berdoa.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah selesai acara pernikahan mereka. Kemal membawa Fiya menuju rumahnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
