Part 6

2.8K 58 0
                                    

Velyn menuju dapur dan memasakkan bubur bayi setelah itu menyiapkan susu yang sudah di dot bayi sama celemek bayi, hal ini sudah disiapkan supaya Jia melakukan ini tanpa Velyn suruh lagi.

10 menit kemudian, Jia sudah menghampiri Velyn dengan Zee yang merangkak mengikuti Jia. Velyn senang Jia melakukan tugasnya sebagai sugar mommy dengan baik.

"Ji, perintahkan untuk duduk," tegas Velyn diangguki Jia.

"Berdiri dan duduk di kursi, Ze," perintah Jia.

Zee berdiri dan duduk di kursi, Zee tidak lagi menutupi payudaranya yang masih dilihat Velyn sedangkan vaginanya sudah ditutup popok, jujur saja Zee sangat malu.

"Lihat apa yang papi lakukan," tegas Velyn ke Jia.

Velyn memakaikan Zee celemek lalu menyuapini Zee dengan bubur bayi yang sudah dia buat, Zee menerima suapan dari Velyn.

Zee ingin sekali memuntahkan bubur itu, sayangnya Zee sangat takut. Setelah suapan pertama, Velyn menyuruh Jia untuk melakukan hal yang sama hingga bubur itu habis sedangkan Velyn duduk di kursi kosong.

"Ingat Ji, selalu buat bubur bayi atau berikan biskuit bayi kalau kamu malas masak. Itu ada dot isinya susu dan berikan dia minum pakai dot setelah makan, kamu boleh membelikan makanan normal untuk dia tapi sebulan sekali," tegas Velyn.

"Baik pi, Jia akan ingat pesan papi," balas Jia.

Velyn menarik Jia menjauh dari Zee, Velyn membisikkan sesuatu hal penting. Jadi Velyn menyuruh Jia untuk mengajak Zee olahraga pagi di taman yang ada di apartemennya.

Velyn menyuruh Jia untuk memakaikan Zee dengan pakaian yang ada di kamar khusus baby sugar dan memastikan kalau Zee hanya memakai popok tanpa dalaman.

Hal itu bertujuan supaya Zee tahan malu dengan orang-orang disekitarnya setelah olahraga, Velyn juga menyuruh Jia untuk memberikan dot bayi dan Zee harus minum di taman tanpa peduli dilihat banyak orang.

Jadi sebelum olahraga Jia harus membawa minum untuknya dan Zee, kalau Zee menolak maka Jia boleh menghukum Zee sepuas dia. Setelah mengatakan hal itu dan Jia paham akhirnya mereka mendekati Zee.

Jia sangat paham, apa yang Jessie rasakan saat menjadi baby sugar Velyn, bahkan Jia salut dengan Jessie yang masih menjadi baby sugar Velyn terlebih mereka pasangan yang cocok menurut Jia.

Jia tidak menyesal punya mami seorang sugar baby seperti Jessie, malahan Jia bangga dan bersyukur Jessie masih di sisi mereka karena Jessie selalu tahu apa yang Velyn dan anak-anaknya butuhkan.

"Pesan papi yang terakhir dan harus kamu ingat kalau di mobil, Zee hanya boleh pakai popok kecuali dia ke sekolah. Kalau ke sekolah, kamu minta dia pijat dan elus juniormu dari tempat kamu berada sampai sekolah.

"Kalau gitu papi tinggal ya karena kamu sudah melakukan tugasmu sebagai sugar mommy yang baik," kata Velyn bangga dengan Jia.

"Makasih banyak, pi. Jia janji akan melakukan perintah papi besok dan papi boleh datang kalau papi tidak percaya sama Jia," balas Jia.

"Tidak perlu, papi percaya sama anak papi," tolak Velyn membuat Jia tersenyum.

Velyn langsung pergi dari apartemen ke mansion karena dia masih ada urusan dengan Jessie dan tidak sabar ingin sex dengannya, walaupun Velyn melihat Jia sex live dengan Zee tidak membuat Velyn nafsu.

Velyn hanya nafsu sex dengan Jessie seorang makanya Jia berani mengizinkan dia dan dia tahu alasan Jia itu, sebagai orang tua pasti sudah tahu sifat-sifat anak-anaknya.

Sementara di mansion, Jessie yang tadi asik bermain melihat jam. Ada waktu 30 menit lagi sebelum Velyn pulang, Jessie buru-buru mandi dan membersihkan dirinya supaya wangi.

Setelah 20 menit berlalu, Jessie mengeringkan badannya lalu tiduran di kasur dalam posisi ngangkang. Jessie tidak masalah menunggu waktu 10 menit sebelum Velyn tiba, asalkan dia tidak dihukum Velyn.

Jessie sudah kapok dengan hukuman Velyn walaupun 2 kali dihukum tetap saja hukuman Velyn tidak main-main, itu membuat dia jera.

10 menit kemudian, Velyn sudah di ruang baby sugar. Dia senang, Jessie menuruti perintahnya karena dia tidak mau menghukum istri tercintanya.

Velyn langsung naked dan menghampiri Jessie lebih tepatnya muka Velyn tepat beberapa cm di vagina Jessie, Jessie tidak masalah Velyn memperhatikan vaginanya.

"Mom, apa mommy akan terus melihat vagina Jeje tanpa menyapanya?" tanya Jessie.

"Tentu, mommy akan menyapa vaginamu bahkan mommy akan membuatmu kesulitan jalan hari ini," kata Velyn tersenyum miring.

Jessie bergidik ngeri mendengar perkataan Velyn, dia tahu apa yang Velyn katakan pasti terjadi dan itu resiko yang harus dia terima.

Lagipula Velyn akan memanjakan Jessie seperti bayi kalau Jessie benar-benar tidak bisa jalan.

"Mommy akan mengajarkan Jeje sex baru jadi Jeje nikmati saja, sekarang buka mulut Jeje," perintah Velyn.

Jessie membuka mulutnya sesuai keinginan Velyn, Velyn naik ke atas tubuh Jessie dan posisi sekarang seperti 69.

Velyn memasukkan juniornya ke mulut Jessie dan menyuruh Jessie mengemutnya layaknya permen.

Jessie mengemut junior Velyn sedangkan Velyn menjilat vagina Jessie dengan tempo cepat membuat Jessie mendesah tertahan karena ada junior Velyn di mulutnya.

Tidak lama Jessie orgasme membuat Velyn terus menjilati bahkan sesekali menghisap orgasme Jessie hingga habis, dia akan berhenti jika Jessie berhasil membuat dia orgasme di mulut Jessie.

Tepat 2 kali Jessie orgasme, Velyn juga orgasme di mulut Jessie. Jessie menelan orgasme dari Velyn walaupun tidak enak tapi Jessie tidak mau dihukum.

Velyn bangun dari atas Jessie dan melihat Jessie, dia membiarkan orgasme Jessie membasahi kasur dan tidak menjilati lagi karena ada hal lain yang harus mereka lakukan.

"Gimana junior mommy kembali ke mulutmu, Je?" tanya Velyn.

"Maaf mom, Jeje belum terbiasa, jangan hukum Jeje," balas Jessie.

"Mommy tidak akan hukum kamu, Je. Kamu selalu memberikan mommy service yang memuaskan, mommy tidak masalah kamu belum terbiasa, asalkan kamu tidak malu dan menurut itu sudah cukup untuk mommy," jelas Velyn.

"Makasih, mom," balas Jessie.

"Lelah?" tanya Velyn.

"Tidak, mom," balas Jessie.

"Kita lanjut lagi ya dan mommy akan mengajari kamu sex lainnya, kamu berlutut dulu dan buka kaki yang lebar," perintah Velyn.

Jessie berlutut dan membuka kakinya lebar-lebar seperti perintah Velyn, Velyn juga ikut berlutut bedanya dia tidak membuka kaki lebar-lebar.

Velyn mengarahkan tangan kanan Jessie ke juniornya membuat Jessie bingung, Velyn yang tahu Jessie bingung langsung menjelaskan.

"Jeje harus mengocok junior mommy hingga orgasme, sedangkan mommy akan meremas payudara Jeje atau memasukkan dua jari mommy ke vagina Jeje hingga Jeje orgasme lagi sebanyak 2 kali, Jeje paham?" jelas Velyn.

"Paham, mom," balas Jessie.

"Kalau Jeje paham, kita mulai," perintah Velyn.

TBC...

4. Next Generation (Squel Sugar Mommy)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang