Aku akan Berjuang

489 14 2
                                    

Setelah kepergian mereka beberapa yang lalu, aku jadi memikirkan mereka
Siapa mereka dan kenapa mereka bisa mengenalku ?
Apa mereka pernah menemuiku sebelumnya ?
Tapi kenapa orang itu berkata sudah setahun dia mencariku, emang apa yang terjadi denganku dan apa yang membuatku melupakannya
Semua ini membuatku pusing dan mengganggu pekerjaanku, anehnya bos ku tidak memarahiku seperti sebelumnya

Ve, siapa sebenarnya kamu ?
Kenapa aku jadi memikirkanmu ?

"Tidak perlu di paksakan jika kamu tidak mengingatnya tapi kalau kamu sudah mengingat siapa kami atau kamu membutuhkan bantuan, kamu bisa menghubungiku ini kartu namaku"
Ucapan Jeje waktu itu terngiang di pikiranku

Apa yang sebenarnya aku lupakan ?
Kenapa mereka berkata jangan di paksakan ?
Kenapa aku bodoh baru menyadari hal ini sih, apa aku ada hubungannya dengan mereka sebelumnya sehingga mereka mencariku sampai kesini ?

Arrrggghhh sakit banget kepalaku

"Anda tidak apa-apa ?" ucap gadis yang samar-samar aku melihat dia memakai seragam bodyguard sambil memapahku

"Anda siapa ?" ucapku pelan

"Saya Shani Kyoshi, saya utusan nona Ve untuk mengawasi anda dari jauh selama nona Ve tidak berada disini karena nona Ve tidak ingin anda kenapa-kenapa, saya antar anda ke rumah sakit sekarang untuk urusan biaya anda tenang saja semua nona Ve yang menanggung. Anda masih kuat untuk jalan ?" ucap gadis yang bernama Shani

Aku hanya menggeleng karena rasanya pusing sekali seakan dunia ini hampir gelap seketika, Shani langsung mengambil kuda-kuda dan berdiri di depanku seolah mengatakan untuk mengendongku dari belakang tapi aku ragu

"Jangan takut karena saya tidak akan mencelakakan anda, tenang saja saya kuat" ucap Shani tenang dan membuatku mengikuti kemauannya

Aku kira Shani akan mencari angkutan umum atau membawa mobil sendiri ternyata pikiranku salah sedari tadi Shani mengendongku sambil berjalan kaki kalau tahu seperti ini mending aku di papah saja daripada seperti ini hanya menyusahkan dia saja

"Anda tidak perlu memikirkan saya atau merasa menyusahkan saya, rumah sakitnya tidak terlalu jauh jadi tidak masalah buat saya" ucap Shani yang sepertinya menyadari kegelisahanku

Beberapa menit kemudian kita sampai di rumah sakit terbesar disini

"Gre" ucap Shani pada dokter yang ku lihat masih muda

"Hai Shan, tumben kamu berada di negera lain ?" tanya Gre

"Hmm, Gre ceritanya nanti saja ya. Ini pasien yang harus kamu tangani dan ini perintah langsung dari nona Ve" ucap Shani lembut kepada Gre

"Astaga aku lupa, bawa dia ke ruanganku saja Shan" ucap Gre

"Baiklah dokterku sayang" ucap Shani sambil mengombal

Kita semua langsung menuju ruang dokter muda itu dengan posisi aku masih di gendong dengan Shani

Sesampainya di ruangan dokter muda itu, Shani membaringkanku setelah itu aku di periksa sama dokter muda yang sekilas aku melihat name tag nya bernama Gracia Takahashi berarti dia bukan orang sini

"Shan, lebih baik kamu telepon nona Ve untuk mengizinkan dia beristirahat di rumah sakit selama beberapa hari serta di tempat dia bekerja" ucap Gre kepada Shani

Tunggu dulu, izinin aku dari tempat kerja dan di rawat disini. Bagaimana dia bisa tahu kalau aku kerja dan kenapa aku harus di rawat disini ?

"Nona Ve yang selalu meminta kamu diberi hak istimewa oleh bos mu karena nona Ve tidak ingin anda terlalu lelah, banyak tekanan, apalagi sampai banyak pikiran seperti sekarang ini. Jadi untuk sementara waktu ada baiknya anda berada disini, untuk masalah kerjaan biar saya yang mengurusnya. Gre, tolong jagain dia sebentar selama aku pergi" jelas Shani yang membuatku kaget jadi selama ini Ve yang mengawasiku bahkan sampai ke kerjaanku

1. One ShootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang