Setiap hari kegiatanku selalu sama yaitu bekerja dan bekerja, aku tinggal sendiri disini karena keluargaku yang lain tinggal di negeri kincir angin. Aku berencana jika aku sudah menikah maka aku akan menetap di negeri kincir angin juga karena negaraku ini belum bisa menikah dengan sejenis
Aku menyukai perempuan bukan laki-laki bisa di katakan tidak normal oleh orang lain tapi tidak bagi keluargaku karena keluargaku rata-rata sama sepertiku yaitu menyukai sesama jenis terutama papi dan mami
Aku seorang futanari yang mendapat gen dari papi tapi aku tidak membenci atau menyesal melainkan aku mensyukuri dimana aku bisa mengambil hakku sebagai pasangan sah suatu hari kelak
Sebenarnya aku sudah menargetkan siapa yang akan menjadi istriku kelak yang pasti harus sesuai dengan standarku walaupun dia tidak kaya sekalipun
Aku menargetkan anak dari salah satu rekan bisnisku dan aku yakin dengan mudahnya aku bisa mendapatkan anaknya untuk menjadi istriku kelak
Seminggu setelah aku menargetkan anak rekan bisnisku, aku berencana untuk mendatangi keluarganya tentu saja kedatanganku di sambut hangat karena aku seorang bisnis sukses termuda yang menduduki peringkat 1 di dunia
Namaku Rynie Verandra Exliezo, aku mempunyai seorang kakak namanya Wynie Jurina Exliezo dan mempunyai kakak ipar namanya Deliy Rena Exliezo
Nama targetku adalah Leviara Shinta Venorix, anak tunggal dari rekan bisnisku yang menempati peringkat kesepuluh
Saat di ruang tamu, aku menjelaskan tujuanku datang ke rumah mereka untuk menjadikan Shinta sebagai istriku beserta beberapa persyaratan yang aku ajukan dan orang tua Shinta mengizinkan aku untuk menikahi Shinta bahkan menerima syaratku hanya demi kelancaran bisnis mereka karena mereka tahu siapa aku dalam dunia bisnis tapi aku tidak peduli yang jelas aku bisa mendapatkan anaknya
Lagipula kalau mereka korupsi atau merugikan perusahaanku, aku tidak akan tinggal diam walaupun mereka adalah mertuaku sendiri
Setelah urusanku selesai, aku memilih untuk pulang ke rumah untuk menyiapkan keperluan pernikahanku. Pernikahanku ini akan berlangsung satu minggu lagi di negeri kincir angin
Satu minggu kemudian dimana hari ini adalah hari pernikahanku di negeri kincir angin, hari ini sangat lelah sekali karena acara begitu ramai tapi aku tidak sabar untuk malam pertama
Selesai acara aku memutuskan membawa Shinta ke apartemen milikku, dimana apartemen ini kedap suara jadi enak buat bersenang-senang daripada di hotel lagi pula dengan di apartemen aku lebih puas memanjakan diriku
Di apartemen ini sudah aku rencanakan yaitu satu kamar tidur saja, jadi ya memang khusus untuk kami jika mempunyai anak ya tidak akan tinggal disini karena aku juga sudah menyiapkan rumah buat anak kami kelak
Jadi malam ini adalah malam pertamaku dan Shinta tentu saja aku tidak akan melewatkan hal ini karena tubuhnya hanya milikku seorang, aku membantu Shinta melepaskan gaun pengantin dan dia kaget akibat perbuatanku
Gaun terlepas dan terjatuh kebawah setelah itu aku melepaskan bra dan cd yang di pakai Shinta, Shinta sudah naked giliran aku yang naked
Aku mencium bibir Shinta, awalnya dia tidak membalas lama kelamaan dia membalas ciumanku
"euummm"
Tanganku tidak diam saja melainkan tanganku meremas kedua payudaranya sedangkan Shinta mengalungkan tangannya di leherku setelah puas di bibir, aku turun ke leher lalu mendorong pelan Shinta ke kasur dan menghisap puting susunya sedangkan tangan kiriku meremas payudara kiri dan dua jari tangan kanan aku masukkan ke lubang vaginanya
"Aahhhhhh eeennnaakkk Vvvveeee"
Setelah menyusu, aku turun tepat di depan vaginanya lalu menjilati vagina Shinta yang sudah basah
KAMU SEDANG MEMBACA
1. One Shoot
Short StoryBudayakan membaca sebelum lanjut! Cerita ini GxG (Girl x Girl) dan G!P (Girl x Girl Futa) Kalau tidak tahu, cari tahu dulu apa itu futanari sebelum baca cerita ini. Kalau sudah tahu, kalian bebas mau membacanya atau mengabaikan cerita ini. Tapi, kal...