20. Thats My Family

57 5 51
                                    

Mino masih menunggu sampai Jisoo mau menemuinya dan benar saja, pukul 2 siang waktunya Jisoo istirahat. Gadis itu datang ketempat Mino sambil membawa kotak bekal dan juga dua cup kopi yang ia bawa melalui nampan di tangannya. Jisoo pun mengambil duduk didepan Mino lalu memberikan satu cup kopi yang Mino yakini itu adalah americano kesukaannya.

"Thanks" ucap Mino menerima cup kopi yang disodorkan oleh Jisoo.

Jisoo hanya membalas senyuman kecil lalu senyum itu menghilang entah kemana.

"Maaf tadi banyak pelanggan jadi ngga bisa nemuin kakak"

"Mgga ppa, lagian aku tau kok kamu sibuk terus" terselip sebuah sindiran dari Mino. Jisoo paham apa yang dikatakan pria pinky diseberangnya itu.

Hening sejenak, Mino berdehem pelan untuk mengatasi rasa kegugupan nya.

"Ehemm, kamu kenapa sih, akhir-akhir ini aku chat ngga dibales, ditelfon ngga pernah kamu angkat, aku salah apa sama kamu??" tanya Mino to the point.

Gadis itu tak bergeming, Jisoo perlahan meminum ice kopi vanilatte miliknya sedikit melalui sedotan lalu ia letakan kembali diatas meja.

"Mulai sekarang kakak stop deketin aku lagi, okey??" ujar Jisoo yang langsung membuat Mino terkejut dan hampir ngga bisa napas seperti ikan tanpa air.

"Kamu kenapa sih?? tolong jelasin kenapa kamu nyuruh aku berhenti buat deketin kamu, hm??" desak Mino.

Kali ini Jisoo mampu menatap mata Mino melalui mata indahnya.

"Tadi pagi ada seorang tamu lelaki yang menemui wanita yang seorang janda, lelaki itu datang jauh-jauh dari london. lelaki itu bilang dia ke korea mau melamar seorang wanita yang telah berpisah dari pasangannya..." kalimat Jisoo berhenti, Jisoo lagi dan lagi menatap wajah Mino yang berusaha mencerna kalimat yang sengaja Jisoo buat agak berkasta tinggi sengaja membuat Mino mikir.

"...jadi menurutmu, lelaki itu akan bermaksud apa??" lanjut Jisoo meminta jawaban.

Mino yang otaknya kopong pun hanya bisa garuk-garuk pala. namun ia dapat mengerti maksud dari cerita Jisoo menokohkan ibunya sebagai 'wanita janda' dan ayahnya Seunghoon sebagai 'tamu lelaki' itu.

"Ngga usah berbelit gitu, to the point aja, inti dari keresahan kamu itu apa. kalo kamu ngomong pakek bahasa planet mars ya aku susah ngerti" ujar Mino.

Gadis itu pun menunduk, ia memandangi kotak bekalnya yang masih tertutup rapih.

"Lelaki itu bilang akan segera menikah lagi dengan wanita incarannya. Beliau bilang akan segera meminta restu pada ke 6 anaknya, beliau satu persatu menyebut nama anaknya"

*Glek

Mino mulai tegang, perasaannya mulai ngga enak.

"Kim Kibum, Kim Jinwoo, Lee Seunghoon, Song Minho, Kang Seungyoon dan Lee Suhyun" setelah menyebutkan 6 nama barulah Jisoo menatap kembali wajah Mino dengan mata mulai berkaca-kaca.

"J-Jisoo.."

"Itu artinya kita bakalan jadi... sodara kan kak??"

*Deg

"Tapi, Jis.. Jisoo arrghhh!!!" Mino mulai stres sendiri, gimana jelasin asal usul keluarga nya itu yang macem nasi uduk.

MY 4 BROTHER OVER PROTECTIVE (On-Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang