REGALOVA

10. AKSI LOVA 2

haloo readers 👋

semangatin aku dong dengan vote and comment cerita nya 🤗

aku expect kalian jangan jadi silent readers ya usahain buat kasih bintang

bantu share cerita nya ke temen temen kalian...

°happy reading°

.
.

Pertandingan basket semakin panas, mereka menyaksikan dengan penasaran. Kira-kira di antara Lova dengan Riki siapa yang akan menang, 5 menit lagi pertandingan berakhir, tapi belum ada yang mencetak skor juga.

Lova merebut bola yang sedari tadi Riki kuasai, akhirnya dia berhasil mendapatkan bola tersebut. Peluh keringat terus membasahi di pelipis nya, ia terus menggiring bola nya yang hampir sedikit dekat dengan ring gawang.

Riki tidak bisa diam begitu saja, waktu terus berjalan ia sedikit mendorong tubuh Lova, untung saja gadis itu bisa menahan keseimbangan tubuh nya supaya tidak terjatuh. Bola berhasil di rebut oleh Riki, cowo itu berseringai kemenangan. Mata tajam Lova melihat waktu yang terus berjalan terisisa 2 menit lagi pertandingan berakhir, Lova tidak akan membiarkan hal itu.

Lova bergerak cepat dan dengan gerakan yang lincah bola berhasil di rebut kembali, semua orang berdecak kagum atas aksi nya dalam bermain basket selalu bertindak cepat tiba-tiba. 1 menit lagi permainan basket berakhir Lova dengan lincah terus menggiring bola tanpa membiarkan sang lawan merebut nya, Lama-lama Riki dibuat kuwalahan.

Gadis itu melirik sekilas ke arah Riki yang tampak lelah, ia tersenyum miring.

"WOI LOVAA, WAKTU TERUS BERJALAN CEPAT MASUKIN BOLA NYA MUMPUNG LAWAN LO LAGI KEWALAHAN" teriak Gilang heboh sangat keras, bel istirahat berbunyi membuat semua orang belari-lari penasaran ada apa di lapang basket, sangat terlihat ramai, siswa-siswi sangat terkejut dengan pertandingan kedua orang itu.

Lova melihat ke sekililing, juga ke atas banyak orang yang menonton nya, 20 detik lagi berakhir ia berlari sedikit ke arah ring gawang dann...

Di detik-detik terakhir Lova memasukan bola ke ring dengan tenaga yang cukup kuat. Bola itu masuk di waktu 1 detik lagi dan suara bel permainan telah berakhir terdengar kencang, ring gawang basket itu belah akibat lemparan bola yang di masukkan oleh Lova. Poin mencetak 8-9 dan di menangkan oleh Lova. Semua orang memekik heboh bagaimana bisa ring gawang basket itu sangat lah kuat, lah ini hanya di lempar oleh seorang gadis mungil bisa rusak.

Guru olahraga yang sedari tadi menonton, berjalan ke arah Lova dengan melongo tidak percaya gimana bisa ring ini rusak patah.

Kelima cowo Ragasa menghampiri Lova dan juga Gilang Rio Johan tak lupa dengan Chera dan Bella juga menghampiri. Dan siswa siswi kelas 11 dan 12 yang mengikuti pelajaran olahraga tadi datang mengerumuni.

"I-ini gimana bisa ring nya potong?" beo Pa rega seraya melihat ring itu sebagian hancur ke tembok lapang basket.

Mereka juga masih melongo terkejut, Riki juga membulatkan mata nya tak percaya dan menatap Lova, "Lo yang lakuin ini? kok bisa gitu"

Lova menggaruk tengkuknya, ia tersenyum kikuk kepada mereka."Sorry. Nanti saya gantiin pak"

"Bukan masalah gantiin atau nggak nya, kok bisa badan semungil kamu hanya cuman melemparkan bola mengakibatkan ring nya belah gitu" Pa Rega memijat pangkal hidung nya masih syok dengan kejadian ini.