11. KISAH REGAL

3.1K 130 3
                                    

halo haloo saya kembali lagi

ada yang nungguin cerita ini up tidak?

makasi banget yang udh vote cerita aku

yang silent readers tolong ya buat vote cerita nya jangan lupa juga komen!!

°happy reading°
.
.

Kini Regal telah sampai di mansion nya, gerbang besar itu terbuka mempersilahkan cowo itu untuk masuk ke dalam. Karena halaman rumah yang sangat luas, ia juga masih menaiki motor untuk lebih dekat lagi ke mansion.

Cowo berahang tegas itu mengibas rambut nya ke belakang setelah ia membuka helm fullface, membuka jaket kebanggan nya yang berlambang burung phoenix dan memegang jaket itu di tangan kanan dan masuk ke dalam mansion itu.

Langkah kaki nya masuk ke dalam dan mendapati kedua orangtua nya tengah bersantai, Ayah nya yang sedang menonton tv sambil meminum kopi, dan bunda nya yang sedang mencicipi makanan sambil berbicara dengan Ayah.

Cowo itu tersenyum tipis, adem sekali melihat orang tua nya seperti ini berkat dari seorang gadis yang baru ia kenal bisa membuat keajaiban ini. Regal sangat sangat berterima kasih kepada gadis tersebut, akan tetapi ia menunda ucapan nya mungkin kapan-kapan jika ia telah siap akan dipastikan ia mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya.

"Ngapain bengong disana?" Regal mengerjapkan mata nya mendengar ucapan Renata tiba-tiba, ia menggaruk rahang yang yang terasa gatal.

Regal tersenyum tipis dan hanya menggeleng kan kepala nya, "Tumben langsung pulang secepat ini. Biasanya kan ngumpul bareng kawan seperjuangan." ucap Renata dan melangkah kan kaki nya untuk mendekati sang anak.

"Regal lagi capek sekarang" Renata mengangguk, tangan kiri nya menepuk bahu kokoh Regal.

Renata tersenyum ke arah nya, regal mengerenyit, "Minta nomor ponsel Lova" pinta nya.

Cowo itu menggaruk pipi nya. "Aku Gak punya nomor Lova bun" Renata cengo atas jawaban putra tunggal nya.

"H-hah? masa sih gak punya" beo nya.

"Iya asli no kecot" ucap nya dengan kedua alis di naikkan, "Mau ngapain gitu minta nomor dia?"

"Ya biar gampang ngehubungin nya, mau ngajak main juga ke sini"

"DM aja kan bisa, bunda tau kan instagram dia? Regal Pernah liat di hape nya si Shaka bunda ngomen post an Lova di instagram nya" Regal berkata dengan muka datar seperti biasa.

Renata mengingat dengan tatapan mata nya melihat ke atap, "Oh iya bunda sempet DM tapi gak di bales. DM an bunda kek nya tenggelam deh pasti yang chat dia bejibun banget"

Regal manggut-manggut, "Pokok nya nanti minta nomor whatsapp dia ya, terus ajak main ke sini" Renata sangat antusias dengan ucapan nya.

"Kalo soal nomor Regal pikir-pikir lagi ya. Susah dapetin nya dia tertup banget"

"Bilang aja ke dia bunda yang minta, ya ya ya??" mohon Renata, kalo sudah bunda nya memohon seperti ini, pasti Regal luluh dan mengangguk pasrah saja.

"Makasii sayanggg. Mandi sana terus makan ya bunda masakin makanan kesukaan kamu" Renata tersenyum lebar dan menepuk dua kali bahu Regal, lalu melangkah kan kaki nya kegirangan. Cowo itu mengerenyit dan menggeleng kan kepala nya. Udah tua tak kenal umur, ia tersenyum tipis melihat sang bunda tampak sangat senang.

Jonathan yang melihat tingkah sang istri dari tadi mesem-mesem sendiri bergidik ngeri, "Bunda kesurupan?" tanya nya ragu.

Renata menatap suami nya, dan tersenyum manis lalu menghampiri Jonathan dan bergelayut manja memeluk tangan nya. Jonathan membulatkan mata nya terkejut. "Bunda sakit? mesem mesem sendiri gak jelas"

REGALOVATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang