Setelah Riku menghilang tanpa kabar, Idolish7 hiatus dari dunia idol sedang Tenn tetap melanjutkan karirnya. Namun anggotanya sering melihatnya melamun bahkan tertidur dengan memeluk foto dirinya dan Riku. Ya, pukulan yang berat bagi semua yang mengenal seorang Nanase Riku, RE:VALE juga sudah jarang menemui mereka.
Tsumugi yang selesai berbelanja di konbini tidak sengaja menabrak orang.
"Sumimasen, saya tidak sengaja"
"Tidak apa-apa"
Betapa kagetnya Tsumugi ketika melihat wajah dari orang yang ditabraknya. Tanpa meminta persetujuan dari orang itu Tsumugi menariknya menuj ke dorm idolish7 sedangkan yang ditarik hanya bisa pasrah dengan tarikan Tsumugi.
"MINA! " teriak Tsumugi ketika sampai ke dorm.
"Oh my honey, ada apa? Kenapa kamu berteriak seperti itu?" Tanya Nagi mewakili anggota lainnya.
"Lihat siapa yang datang"
Melihat muka sumringah Tsumugi membuat mereka penasaran, hingga rambut merah menyapa mereka.
"RIKU/NANASE-SAN/RIKKUN" ucap mereka serempak
Melihat hal itu mereka semua serempak mengembangkan senyum karena sang center telah kembali.
"Anoo, aku bukan orang yang kalian kira. Aku bukan Nanase Riku"
Kalimat itu melenyapkan harapan tinggi mereka.
"Tapi kenapa kamu sangat mirip dengan Riku?"Tanya Mitsuki
"Karena aku Hisake saudara kembar identik Riku-nii"
Jika diperhatikan dengan teliti Dia memiliki perbedaan yang begitu tipis dengan Riku. Dimana rambutnya berwarna merah pudar sedangkan matanya yang lebih gelap dibanding dengan Riku.
"Tapi kenapa Riku tidak pernah menceritakan kamu kepada kami?"Tanya Sougo.
"Mungkin karena Riku-nii tidak menyayangiku bahkan membenciku"
"Sorry tapi Riku yang kami kenal itu menyayangi semua orang dengan tulus. Dia tidak mungkin membenci orang"
"Begitukah? Lalu dimana Riku-nii?"
"Kami tidak tahu keberadaannya bahkan sampai sekarang. Dia bagai ditelan bumi"jawab Yamato
"Jadi karena itu kalian hiatus?" melihat anggukan dari semua orang disitu membuat Hisake memiliki ide
"Bagaimana kalau aku menggantikan Riku-nii sebagai center untuk sementara sampai Riku-nii balik?"
Pertanyaan itu membuat mereka bimbang, disatu sisi mereka tidak ingin tempat Riku diambil oleh orang lain sedang disisi lain hal ini bisa menguntungkan untuk unit mereka saat ini.
"Bagaimana pendapat kalian?"
"Aku ... aku serahkan ini kepada leader dan manager"
"kalau begitu kami menerima kamu sebagai center sementara di grup ini"final Yamato.
Senyum Hisake mengembang menengar hal itu, tetapi jika diperhatikan lebih teliti maka akan terlihat seseorang yang tidak tersenyum dan menatap sinis kepada Hisake.
"Kalau begitu aku akan membuat konser kepulangan kalian sekaligus konser untuk menyambut Hisake"Ucap Tsumugi.
"Kalau begitu aku akan memasak makanan yang banyak sebagai ucapan selamat"ucap Mitsuki.
"Aku akan memberikan Ousama Puddingku pada Hikken"
"Hikken?"
"Itu Tamaki-kun sering member julukan panggilan. Maafkan Tamaki-kun atas hal itu. Dan Tamaki-kun berhentilah member julukan orang-orang"
"Sou-chan tidak asik. Rikkun saja tidak keberatan saat aku memanggilnya dengan panggilan Rikkun"
Mendengar dirinya sudah dibandingkan dengan Riku membuat Hisake geram namun ia hanya bisa mengepalkan tangannya.
"Tidak apa-apa. Aku hanya heran saat Tamaki memanggilku seperti itu"
Ditengah obrolan mereka Iori beranjak menuju kamarnya
"Iori kamu mau kemana?"pertanyaan Mitsuki membuatnya menghentikan langkahnya
"Kamar"
"Begitu. Oh iya, Hisake akan tidur di kamarmu untuk sementara ini" Ucapan Mitsuki membuat Iori tercengang.
"Nii-san kenapa harus dikamarku?"
"Hm karena umur kalian tidak jauh berbeda sepertinya dia akan akrab denganmu"
"Jika begitu kenapa bukan dengan Yotsuba-san saja?"
"Tamaki menolak"
"Kalau begitu aku juga menolak"
"Iori ini hanya sementara. Kita tidak mungkin membiarkan dia tidur di kamar Riku. Walaupun aku tahu saat ini Hisake adalah center di grup ini tapi rasanya aku tidak bisa melihat orang lain tidur di kamar Riku"
Melihat pancaran kesedihan dari kakaknya membuat Iori hanya bisa pasrah dengan keputusan itu.
"Jangan macam-macam di kamar" Ucap Yamato tiba-tiba.
Iori tidak tahu mengapa Leader grupnya itu mengatakan hal tersebut namun ia berpikir jika itu karena Yamato sedang 'minum'.
Di waktu yang sama ditempat yang berbeda, Riku saat ini diperiksa setelah siuman dari komanya.
"Bagaimana sensei?"
"Keadaannya baik-baik saja untuk sementara. Kita tinggal menunggu kepulihannya dan dukungan untuknya akan menjadi obat yang mujarab, jadi tolong selalu support dia"
"Baik sensei"
KAMU SEDANG MEMBACA
Fade away 「Hiatus」
FanfictionPerlahan menghilang seperti api yang perlahan padam meninggalkan gelap menemani kesendirian