SungJake - Anak nyasar from nowhere

LOL

Hari biasa seperti kemarin.

dikelas 8-6 masi tak ada perubahan sedikit pun, kecuali.. bertambah nya 2 murid baru.

"Eh Rafly, Samudrian, Revi terus murid baru Gavi masukin HP kalian loh, ntar pak Rizky tahu disita." Ucap gadis manis dengan suara nya yang kuat tapi begitu lembut, Aisyah.

"ah udah gamasuk tuh pak Rizky santai napa syah" balas Rafly yang mata nya sibuk melihat layar hp nya.

"lo cantik - cantik bawel juga ya, ntaran masi nge game, siapa lah nama lo" dengus Gavi.

"gaperlu tahu." Dengus Aisyah yang langsung membalikkan badan nya ke arah depan dengan raut wajah nya yang kelihatan sangat kesal.

ya.. seharus nya ini bukan perkerjaan nya, biasa nya kalau tentang memperhatikan kelas seperti ini, itu tugas nya ketua kelas, Siska. Tapi Siska tak hadir karena ada hal pribadi. Dan lalu jika memang Siska tak hadir Jake lah yang menggantikan nya karena dia wakil nya, namun juga sama seperti Siska, Jake tak hadir karena urusan pribadi nya, sudah dari 2 hari lalu jika dihitung.

apalagi, dengan Sunghoon yang tak hadir untuk hari ini..

𝑇𝑜𝑘𝑇𝑜𝑘𝑡𝑜𝑘𝑘..!!!

Sebuah ketukan yang berasal dari pintu masuk kelas, ah.. itu adik kelas, Sunoo, Win, dan Lenna. mereka datang untuk mengantar buku absen.

"Kak aisyy..! Ini buku absen 8-6 kak." Ucap lembut Sunoo sambil tersenyum lebar dan begitu manis ala nya.

Aisyah yang melihat itu langsung menghampiri dan tersenyum - senyum sendiri.

"iyaa, Sunoo. Makasih yaaaa..."
balas Aisyah, dengan sekalian membalas dengan senyum nya yang sama - sama manis seperti milik Sunoo.

"aduhh.. adek kelas kok semua nya pada dede gemes, pengen cubit ginjal nya jadinya" Sambung tiba - tiba Samudrian.

"Anjay, ketemu adek ipar nya ga tuh." Sambung Revi.

"Dek dek, kira - kira kalau kalian semua jadi simpenan kakak adek - adek mau ga?."
ucap Chika dengan gombalan nya untuk adik - adik kelas yang super gemas.

"kakak mau aku tendang?." Ucap Sunoo kesal lantaran di goda.

"no!. Kakak bau." Ucap Win.

"Ha? Simpenan? Emang kakak punya pacar? Kasihan kak, putusin aja. Dia pasti tertekan sama kakak."
Ucap Lenna.

Semua yang mendengar respon para adik kelas itu kepada Chika, hanya bisa mengejek. Dan ngakak sendiri.

"Ahaha anjir, bokem. Anjay, bocil kematian." Tawa Samudrian.

hadeh, adik kelas selain degem. Juga bisa ngeselin🗿.

𝑻𝑶𝑲𝑻𝑶𝑲𝑻𝑶𝑲..!

Ketukan kedua kali nya dari pintu kelas masuk.

Pak Rizky.

"oh pak Rizky, maaf pak. Silahkan masuk." Pada saat itu Sunoo, Win, dan Lenna yang berada tepat di depan pintu kelas, segera menghindar dan memberikan jalan masuk untuk pak Rizky.

"oh iya - iya, udah dikasih absen nya, kan?"

"Iyaa.. pak sudah.. ini masih ada 3 lagi yang belum diantar, jadi. Permisi pak."

"oh, iya - iya, silahkan sayang." Sahut pak Rizky.

ketika sudah selesai bicara dengan parah bocah - bocah imut itu, pak Rizky langsung masuk ke kelas.

"Oke, jadi ada yang bawa HP?." Ucap tegas pak Rizky

"Ada pak! Gavi, Samudrian, Revi, dan Rafly." Balas bright dengan santai nya.