El kehilangan orang tuanya dalam kecelakan mobil, ia tidak memiliki kerabat kecuali sepupu ayahnya, seseorang yang bahkan tidak pernah ia temui.
severus snape.
fan fiction harry potter!.
oh apakah sangat heran jika aku tidak melakukan sex dengan satupun pria di sekolah baru.
carson masih dengan tawanya yang menggelegar mengisi setiap celah di ruangan ini, severus sibuk dengan perapian, sepertinya dia akan menyambungkan perapian agar dapat digunakan dengan bubuk flo.
aku bersyukur jarak perapian cukup jauh dari tempat kami duduk, jadi severus tidak dapat mendengar percakapan kami, jika mendengar pria itu pasti akan memarahiku nanti, mengingat kejadian di hospital wings dengan harry dulu, kami hanya menutup tirai tapi severus sampai membuat larangan bahwa aku dan harry tidak boleh berduaan.
"apa disekolahmu ada seorang putri dari kerajaan sehingga semua laki2 hanya tertarik pada tuan putri? dan mengabaikan eleanor yang seksi" entah pertanyaan atau hinaan yang carson katakan tapi dia masih sibuk dengan tawanya.
"aku ingat saat para pria berkumpul setelah latihan basket, gadis idaman mereka adalah kau el, ya-kan john-will?. dan jangan lupakan tentang jacob berotot!" setelah menyelesaikan ucapannya carson kembali tertawa.
"el satu2nya gadis yang dapat merebut hati jacob berotot" jayden menimpali ucapan carson.
jacob adalah cinta pertamaku dia tampan, pintar, kaya, dan sangat populer, jacob harus pindah ke new jersey karena konser ayahnya (bon javi), kota kami hanya bersebelahan tapi aku tidak pernah mendapat kabar lagi dari jacob, aku rasa hubungan kami sudah selesai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
aku mengabaikan carson, johnny masih dengan kostum sinterklasnya, jika diperhatikan dari tadi, johnny terus melihat kearah severus yang masih sibuk dengan perapian.
aku ikut memperhatikan, punggung severus besar dan tegap, rambut hitam sebahunya tampak berkilau.
"apa kau memiliki kekasih el?"
pertanyaan will membuatku jadi teringat harry, atau mungkin draco.
"e-um yeah, aku punya"
"woahh, mari kita rayakan hubungan el dengan pria barunya, aku harus bertemu dengannya nanti"
carson bangun dari duduknya menghampiriku, menarik tanganku agar aku berdiri.
"waktunya menari, severus nyalakan musik!" carson menunjuk kepemutar kaset didekat severus, aku sangat berharap severus tidak berniat sedikitpun untuk mengutuk carson.
severus mengabaikan ucapan carson, aku melepaskan tangan carson lalu pergi menyalakan pemutar musik, severus menatapku saat aku disebelahnya.
"ada banyak hal yang ingin aku tanyakan padamu" suara severus sangat pelan tapi terasa seperti sayatan tajam, bagaimana jika akhirnya nanti severus akan melarang hubungan aku dan harry, mengingat bagaimana sikapnya pada harry.
aku mengangguk patah2, aku bersumpah severus pasti dengar, oh adakah yang dapat menyelamatkanku?.
aku kembali, musik rock memenuhi ruangan carson mengoyangkan seluruh tubuhnya terutama kepalanya dengan penuh semangat, rambut setengah pirangnya mengayun menutupi wajahnya, sama halnya dengan johnny, will maupun jayden, mereka punya gerakan tubuh masing2 tapi dengan irama kepala yang sama.
