Mereka berkumpul di kantor Hokage, Yap. Hokage ke 6 yaitu Hatake Kakashi.
"Maaf memanggil Naruto dan Miki, kalian pasti ingin Libur setelah menikah~"
"Yah kami memang saaangat Butu--"
"T-tidak juga, misi lebih penting. Benarkan Naruto" Miki menutup Mulut Naruto dan memberi kode melewati matanya, Naruto mengangguk.
"Lalu dimana Sasuke?"
"Sasuke-kun dalam perjalanan...... Mungkin?" Ucap Sakura
Pintu terbuka dengan suara keras, Sasuke datang dengan Nafas yang tak beraturan.
"A-ada apa Sasuke? Kau kelihatan sangat kacau" ucap Miki kaget.
"Ekhem...Tidak...aku baik-baik saja" Ucapnya, ekspresinya perlahan Berubah Datar.
'dia sedang Mencoba untuk tetap tenang....'
"Baiklah, Misi tim 7 kali ini adalah. Mencari Pusaka yang telah hilang di negara Tenkuni, ini adalah Misi rank S yang melegenda! Aku memberikan kepada kalian karna aku percaya pada kemampuan kalian. Jangan mati!" Ucap Kakashi, Obito menyerahkan sebuah lembaran dengan gambar pusaka yang akan mereka cari.
"Itu hanya gambar kotaknya, di dalam kotak itu ada sebuah gulungan yang sangat penting. Sebenarnya aku juga tidak tau isinya tetapi sebagai Desa Ninja yang dekat dengan Tenkuni tentu saja mereka akan meminta bantuan kepada Kita"
"L-lalu kenapa anda mengatakan 'jangan Mati' maksudnya apa...." Ucap Sakura.
"Yah, karna ada beberapa Penjahat yang mengincar Pusaka itu. Tapi kalau itu kalian aku yakin kalian akan baik-baik saja" Kakashi tersenyum, bagaimana dia bisa menyerahkan Misi Berbahaya dengan senyum seperti itu.
Tentu saja ketua tim sekarang adalah Miki, Mereka berangkat saat itu juga, semua perlengkapan Sudah disiapkan.
"Miki, kemarikan tasnya"
"Tidak perlu, kau kan juga membawa tas besar begitu" Miki menolaknya dengan halus.
"Aku hanya ingin meringankan bebanmu"_Naruto
"Dan aku tidak mau menambah beban mu"_Miki
"Kalian ini, pasangan yang aneh"_Sakura.
Miki menatap Naruto yang sedang memasang wajah sedih, Dia benar-benar manja setelah Menikah. Atau memang sifatnya seperti itu, hanya saja dulu dia mencoba untuk menjaga jarak agar dia tidak dibenci.
"Baiklah, Terima kasih" Miki memberikan Tasnya dan tersenyum.
'Senyuman maut!'_Sakura.
Mereka berlari dengan kecepatan penuh, Jarak yang ditempuh Ke Tenkuni cukup jauh. Mungkin memakan waktu sekitar 5 hari.
"Andai disini ada mobil, atau kereta api~" gumam Miki.
"Kereta api?" Tanya Sakura.
"Emm gimana yah jelasinnya, itu adalah Sebuah Kendaraan di kehidupanku yang dulu..... Memiliki jalur lintas yang terhubung ke berbagai tempat, namanya rel! Jadi kita hanya naik, duduk dan menunggu sampai ke tujuan"
"Wah santai sekali! Jika itu ada disini pasti bagus, tidak perlu capek-capek lagi" ucap Sakura.
"Iyya"
Mereka berbincang-bincang di sepanjang perjalanan, hingga malam tiba. Mereka berhenti untuk beristirahat.
Mereka meletakkan tas masing-masing, Naruto nampak kelelahan karna membawa dua tas yang berat. Memang berat karna Miki banyak mengambil Barang-barang untuk pengobatan jika terjadi sesuatu, dan untuk senjatanya Miki hanya membawa pedang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto X Reader/oc [The Last]
Lãng mạnEnding Naruto X Reader (Oc) ----------------------******---------------------- Ingatan yang sudah kembali sepenuhnya, apa yang harus Miki lakukan pada perasaannya untuk Uzumaki Naruto, Penculikan Hanabi membuatnya terlibat dalam kisah percintaan du...