10. TUGAS NEGARA DAN IJAB KABUL

294 40 24
                                    

Arsenio Malik Akbar

Paramitha Azkia Sudiro

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Paramitha Azkia Sudiro

Paramitha Azkia Sudiro

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Handaru Pratama

Handaru Pratama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

******

"Kamu itu anak laki-laki Mama satu-satunya. Kamu Kakak dari tiga adik perempuanmu. Itulah sebabnya, kamu tidak boleh mempermainkan perasaan wanita apalagi sampai merendahkan martabat dan harga dirinya. Ingat Arsen, sejak kecil Arsen hidup bersama Mama, pahit manis getir kehidupan sudah kita lalui bersama, Mama sangat berharap Arsen bisa tumbuh menjadi seorang lelaki sejati yang bisa menghormati wanita. Siapapun dia, apapun keadaannya, profesinya, jangan sekali-kali kamu menyakiti hatinya dengan lisan apalagi perbuatanmu. Arsen mengertikan? Sekarang, minta maaf ya sama Kiki?"

*

Itulah sekelebat ingatan tentang bagaimana dahulu Mischa, selaku Ibunda Arsen selalu mengajari sang anak untuk tidak berbuat kurang ajar terhadap perempuan.

Seperti yang dahulu pernah Arsen lakukan pada Kiki sahabatnya sejak kecil. Arsen yang tidak sengaja menyakiti Kiki dengan lisannya, meski hanya bermaksud untuk bahan candaan, nyatanya Kiki sangat tersinggung hingga memutuskan untuk memusuhi Arsen di sekolah mereka.

Kehidupan Arsen bersama sang Ibunda sewaktu dirinya masih kecil memang terbilang sulit. Mischa pontang-panting bekerja sendirian demi mencukupi kebutuhan dirinya dengan sang buah hati. Meski setelahnya, semua kepahitan itu terbalas dengan kehidupan yang jauh lebih baik ketika mereka akhirnya kembali berkumpul bersama Sang Papah.

THE BRIDAL SHOWER (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang