"AWAAAAASSSSS.......!!!!!"
PRAAANNKK !!
sebuah plang papan nama jatuh dari atas yang hampir saja mengenai seseorang.
Dan sontak saja itu membuat atensi semua orang melihat kearah suara teriakan jungkook."Huh...syukurlah..!"
"Hampir saja..."
"Iya, sekarang menyingkirlah kau berat nona.." suara seorang lelaki yang berat dan dalam masuk di pendengaran jungkook.
Dengan perlahan jungkook menunduk melihat keasal suara.
Terpampang sangat dekat didepan matanya , wajah tampan , hidung mancung , dan rahang tegas sangat apik terpahat , oh dan jangan lupakan bibirnya yang seksi.
Sungguh sempurna ciptaan tuhan.rambut klimisnya yang rapi ditambah harum badannya yang sangat maskulin."Sudah puas memandangi wajahku nona !"
Lagi , suara bariton itu masuk ke telinga jungkook.
Jungkook yang masih belum sadar akan posisi mereka saat ini tetap diam melongo , tanpa tahu banyak pasang mata yang menyaksikan mereka.Jika kalian bertanya , memangnya seperti apa posisi mereka?
Akibat jungkook yang mendorong lelaki tadi yang hampir tertimpa plang papan nama , membuat lelaki tadi jatuh terbaring dan jungkook berada diatas nya sambil memeluk tubuh atletis itu.
"Astaga tuan! Apa tuan tidak apa apa?!"
Lagi , suara seseorang terdengar , namun bukan suara lelaki tadi , melainkan suara seorang pria yang sedikit berumur jika dilihat dari wajahnya , dan dia terlihat sangat panik dan khawatir.Suara pria tadi ternyata berhasil mengalihkan atensi jungkook pada sekitar dan menyadarkan jungkook jika ia tengah menjadi pusat perhatian banyak orang.
"Yaa! Berapa lama lagi kau akan berada diatas ku , kau berat!"
Mendengar suara itu jungkook langsung bangkit dari posisinya dan berdiri.
"O-oh , m-maaf kan saya tuan , maaf saya tidak bermaksud!"
Panik jungkook sambil membungkuk berkali kali." Sudah lah , tak apa..." Dia pun berdiri dari posisi sebelumnya sambil membersihkan pakaiannya dari debu dan merapikan kembali jasnya yang terlihat sangat mahal.
"Terima kasih sudah menolongku , em nanti suruh yang bertanggung jawab untuk kejadian ini keruangan saya !"
Ucapnya lalu memberi perintah pada pria tua yang tadi khawatir padanya.Setelah itu dia langsung berlalu memasuki gedung yang besar dan tingginya kurang ajar itu.
"Huh , syukurlah... Hari pertama sudah ada saja kejadian.." monolog jungkook pada dirinya sendiri. Setelahnya ia pun juga ikut masuk kedalam gedung yang sama.
.
.
.
.
Dan disinilah jungkook sekarang berada , menunggu lift terbuka menuju lantai paling atas gedung ini ditemani troli berisi perlengkapan kebersihan.Ya, jika kalian berpikir jungkook akan bekerja sebagai staff pegawai , kalian salah , karna jungkook bekerja sebagai staff kebersihan di perusahaan KTH company.
Karna hanya bermodalkan ijazah SHS nya , dia hanya bisa diterima di bagian petugas kebersihan.
Sebetulnya ijazah SHS saja tidak cukup untuk diterima bekerja di KTH Company , namun karna nilai jungkook yang tinggi ditambah prestasi nya , dia diterima.
Sebelumnya jungkook bekerja di sebuah restoran sebagai pelayan , tetapi dia dipecat akibat pengurangan karyawan , untunglah ada seseorang yang menyarankannya untuk melamar di KTH Company dan akhirnya dia diterima.
Yah , apapun itu pekerjaannya akan jungkook lakukan demi 2malaikat kecilnya.
.
.
.
.
Jungkook povTing...
Denting suara tanda lift berhenti dan terbuka.Aku mulai mendorong troli berisi peralatan kebersihan ini menuju ruangan yang di tunjukan oleh kepala staff kebersihan.
Di lantai ini , hanya terdapat 2 ruangan dengan pintu yang cukup besar dan ada meja didepan tiap ruangan , sepertinya itu meja sang sekretaris.
Ah iya , kepala staff memberitahuku bahwa lantai ini khusus untuk sang CEO atau pemilik perusahaan dan asistennya.
Jadi , dengan kata lain aku membersihkan ruangan orang yang memberiku gaji.
Hah , semoga aku tidak melakukan kesalahan.Ruangan pertama yang aku tuju adalah ruangan paling ujung dengan pintu kayu berwarna coklat dengan ukiran ala roma didekat gagang pintu, sungguh elegan.
Perlahan kubuka pintu itu dan menyembulkan kepalaku untuk melihat kondisi didalamnya , setelah kurasa aman aku pun masuk dengan troli tadi.
Mulai membersihkan meja dan sofa , menyapu lantai dan mengepelnya.ku kerjakan dengan sangat teliti.
"Ah , ternyata kau..."
Seorang wanita keluar dari arah belakang ruangan ini membawa secangkir minuman , entah lah aku tidak tau apa isinya , mungkin teh atau kopi, lalu meletakkannya di meja kaca besar dengan papan nama bertuliskan 'KIM TAEHYUNG' ' CEO'
"em..apa kau pegawai baru..?" Lanjutnya lagi bertanya padaku.
"Ah , annyeong-haseyo jungkook imnida , benar saya staff kebersihan yang baru , mulai hari ini , maaf saya sedikit terlambat , karna tadi ada kejadian" ucapku dengan hormat. Ingatkan jika ini hari pertama ku jadi aku harus memberikan kesan yang baik kan.
"Ah iya , aku bae irene , sekretaris tuan kim taehyung , tak apa , apa masalahmu sudah selesai..?" Tanya nya lagi.
"Iya , sudah...terima kasih , mohon bantuannya"
"Apa kau sudah selesai , sebentar lagi tuan kim akan datang sebaiknya kau segera menyelesaikan pekerjaan mu"
"Iya , sebentar lagi selesai tinggal mengepel dan mengeringkannya"
"Hem , bagus lah , lakukan dengan baik ya , aku akan keluar" ucapnya lalu keluar ruangan.
Bae irene , sekretaris , sangat cantik juga ramah.
Aku senang dengan pertemuan pertama kami, semoga kedepannya berjalan dengan baik , mengingat aku yang di tugaskan bersih bersih khusus diruangan ini.
.
.
.
.
.
Chap kali ini agak panjang ,, karna mulai memasuki inti cerita ya gengs , tapi belum ada konfliknya kok ,, tenang aja...Semoga kalian suka dengan ceritanya , see you next chap...
Annyeong.......💜💜
KAMU SEDANG MEMBACA
CEO Kim [taekook gs]
Roman d'amourBaca aja dulu , kalau suka jangan lupa tekan bintang di pojok kiri bawah ya wak !