ch.22

3.1K 209 78
                                    

"Jangan gigit bibirmu , ini adalah kesukaanku , tunggu aku kembali dan kau akan mendapat hukumanmu karna sudah mencoba menggoda harimau yang tidur , mengerti sayang" ucap taehyung dengan nada deep voice nya membuat tubuh jungkook meremang , wajahnya sudah memerah malu hingga ketelinga.
Puas sudah menggoda kelincinya , taehyung pun pergi menuju kantornya.
Tinggallah jungkook yang masih mematung didepan pintu.

"Apa yang sudah kau lakukan jungkook , kau sudah menggali kuburan mu sendiri !!" Teriak jungkook pada dirinya sendiri.

°°°

Waktu siang menunjukan pukul 12.30.
Jungkook sedang memasak untuk makan siang , sebentar lagi sikembar pulang dari sekolahnya.
Dia akan menjemput mereka sebelum dia pergi ke cafe untuk bekerja.

Sambil mengaduk masakannya yang masih diatas wajan , jungkook tersenyum pada ponselnya.
Pasalnya saat ini dia sedang melakukan panggilan video bersama taehyung.

"Apa anak anak sudah pulang jung?" Tanya taehyung.

"Belum oppa , sebentar lagi aku akan menjemput mereka sebelum berangkat ke cafe , " sambil mengambil mangkuk besar untuk menghidangkan masakannya yang sudah matang.

"Aku akan menyuruh soobin untuk menjemput mereka , jadi kau bisa langsung pergi ke cafe tanpa buru buru sayang" ucap taehyung sambil menyendokkan makanan kedalam mulutnya.
Karna perbedaan waktu antara seoul dan LN , jadi saat ini negara yang taehyung kunjungi sudah malam , dan taehyung sedang berisitirahat sebentar untuk mengisi perutnya yang sejak tadi kosong.

"Tak apa oppa , aku tak ingin mengganggu pekerjaan mereka , aku juga sedang tak buru buru" bujuk jungkook. Tapi bukan taehyung namanya jika ia menyetujui dengan mudah. Dia akan tetap dalam pendiriannya. Dan jungkook lagi lagi tak bisa membantah.

"Jadi , apa ada hal yang terjadi hari ini sayang?" Tanya taehyung. Mengingat hari ini adalah hari ke 2 setelah kepergiannya.

"Tidak ada hal yang serius , hanya saja tadi nona irene datang membawa sebuah kotak , sebentar aku ambil dulu oppa...! Jungkook langsung beranjak sebentar mengambil kotak yang tadi diberikan irene sekretaris taehyung.
Taehyung memang menugaskan irene untuk mengecek jungkook setiap pagi atau sore hari, hanya untuk memastikan jungkook dalam keadaan baik baik saja.

"Ini opoa , aku belum sempat membukanya tadi , jadi kusimpan dulu , aku akan membukanya oppa.!" Ucap jungkook saat kotak itu berada ditangannya , dan bersiap untuk membuka.

"Apa itu irene sendiri yang memberikannya..?" Tanya taehyung disela jungkook sedang fokus dengan kotaknya. Namun masih bisa mendengar pertanyaan taehyung.

"Ya , tapi nona irene bilang dia mendapatkannya dari security dilobi , ada seseorang yang menitipkannya , jadi nona irene membawanya " jelas jungkook , taehyung terlihat hanya menganggukan kepala juga menunggu apa yang ada didalam kotak itu.
Saat perekat yang membungkus kotak itu berhasil dilepas , jungkook dengan hati hati membukanya.
Namun betapa terkejutnya jungkook saat melihat isi didalamnya.

"Apa isinya sayang? Mengapa kau terlihat kaget?!" Tanya taehyung khawatir karna melihat raut wajah jungkook yang berubah menegang.

"O-oppa...tae oppa...apa maksudnya ini..?" Tanya jungkook. Jantungnya berdetak , wajahnya langsung berubah pucat , hingga membuat taehyung menjadi tambah cemas.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 29, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

CEO Kim [taekook gs]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang