"Teme! Lo mau ngapain, malam-malam ngajak gua kesini?"
"AYOK, DOBE! KITA AKHIRI SEMUA INI. GUA UDAH TAHU SEMUA!!"Sasuke langsung maju untuk menyerang Naruto.
Naruto tidak tinggal diam. Dia langsung menahan tangan Sasuke. Dia harus menghentikannya. Naruto bingung, Sasuke tiba-tiba menyerangnya.
"ANJING!"Sasuke tetap memukul wajah Naruto. Tapi, Naruto menamparnya.
"SADAR WOI!! LO NAPA NYERANG GUA HAH!?"
Sasuke masih diam. Dia tidak ingin menjawab pertanyaan Naruto.
"LO BOHONG SAMA GUA!!"
Naruto semakin tidak mengerti. Ada apa dengan sahabatnya ini. "Maksudnya?"
"GAK USAH PURA-PURA GAK TAHU!"
Sasuke menahan diri untuk tidak menangis sekarang. Gak elit dong.
"GUA UDAH TAHU SEMUANYA! KENAPA LO SEMBUNYIIN INI DARI GUA! LO, NII-SAN, OBITO SAMA AJA!!"
"Tapi, kenapa lo gak marah sama mereka?"tanya Naruto.
"KARENA, MEREKA KELUARGA GUA! DAN LO, SEBAGAI KAWAN YANG PALING GUA PERCAYA, LO MALAH BOHONG SAMA GUA! BISA-BISA NYA LO TAHU LEBIH DULU DIBANDING GUA. SELAMA 17 TAHUN GUA HIDUP GUA BARU TAHU, KALAU TOU-SAN GUA DIBUNUH SAMA ANAK BLACK DRAGON!"
Naruto mengerti arah pembicaraan Sasuke sekarang. Tadi sebelum kesini, Naruto emang ditelpon Itachi tadi. Dan Sasuke sudah dengar berati.
"Lo tahu dari siapa?"
"Gak penting."
"Tapi, gua sahabat Lo. Gua berhak tahu, apa yang terjadi sama Lo."
"Sahabat, setelah Lo bohong sama gua. Gak ada sahabat-sahabatan,"tegas Sasuke.
"Kenapa lo bohong sama gua?"tanya Sasuke sambil menarik kerah jaketnya Naruto.
"Karena gua gak mau lo sedih dan terus kepikiran."
"Mau lo bohong mau lo jujur, hasilnya tetep sama aja kok. Gua pasti sedih dan terus kepikiran seperti yang lo tadi. dan gua paling gak suka DIBOHONGIN sama orang yang paling gua PERCAYA."
"Jadi, karena itu lo dendam sama gua? Dan lo juga dendam sama geng Black Dragon itu?"
"Iya, lo tahu kan. Gua itu pendendam."
"Gini aja deh, lebih baik kita damai aja. Gua minta maaf udah bohongin lo."
"Damai? Lo pikir segampang itu!? Kan gua udah bilang dari awal, gua itu gak suka dibohongin dan gua itu pendendam."Sasuke langsung memukul wajah Naruto.
"Ayok, lebih baik kita selesaikan pertarungan kita."
Naruto menghela nafas. Dia yakin. Dia pasti bisa menghentikan Sasuke.
"NARUTO!!"
"SASUKE!!"
Mereka berdua saling berhadapan. Lalu mulai menyerang. Keduanya sama-sama imbang. Pukulan demi pukulan ia lancarkan ke Naruto. Begitu juga dengan Naruto, dia tidak menahan diri. Demi sahabatnya kembali.
Mereka bertarung seperti kesetanan. Mana hujan lagi. Tapi, mereka tetap bertarung di tengah hujan yang sangat deras. Baik Sasuke maupun Naruto sudah sama-sama kelelehan. Tapi, mereka harus mengakhiri pertarungan ini.
Sasuke memukul dagunya Naruto. Begitu juga dengan Naruto. Mereka sama-sama terbaring lemah.
"Cukup Sasuke."
Sasuke berusaha untuk bangun dan langsung memaksa Naruto untuk berdiri. Dia tarik bajunya Naruto yang basah kuyup karena terkena air hujan.
Sasuke terus melakukan pukulan secara beruntun ke Naruto. Tapi, dia tidak berusaha untuk menghindar dan membalasnya. Dan hal itu membuat Sasuke menjadi kesal sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Berandalan KHS (S1 & S2)
FanfictionSasuke uchiha adalah siswa berandalan yang bersekolah di KHS. Dia bersama teman-temannya membuat Genk motor yang bernama 'Taka'. Mereka setiap hari terlibat perkelahian dengan banyak Genk, salah satunya adalah Tokyo Manji yang berasal dari Tokyo hig...