TWENTY THREE.

1.2K 23 1
                                    

Happy reading 🙏

 Pagi ini Caca melakukan aktivitas seperti biasa,mulai dari menyapu,masak,cuci piring Dll nya,tetapi kali ini dia sangat capek padahal sudah dibantu Asriani dan ia juga sudah biasa mengerjakannya tapi kali ini rasanya beda baget.

"lo kalau capek istirahat dulu ca,nanti biar gua yg jemurin bajunya"ucap Asriani yang kasian melihat sahabatnya itu kelelahan dan pucat pasi

"ga usah biar gua aja,lagian lu mau pulang kan lu siap siap aja nanti di anterin bg Risky"ucap Caca

"gausah anji ngerepotin amat apalagi abang lu yng nganter"tolak Asriani tidak enak dengan Aurora yang notabenya tetangga nya dulu 

"gapapa tadi kak Ara tau kok,abang juga sekalian antar kak Ara kerumah orang tuanya"jawab Caca

"yaudah dehh kalau lu maksa gua mau ganti baju dulu,baju lu gua pinjem dulu ya"izin Asriani membuat Caca heran

"baju apa?"tanya wanita itu

"baju yang di kamar tamu lu dodol"

"itu bukan baju gua asrek tolol"jawab Caca lebih sewot

"lah?jadi bukan baju lu?trus gua make baju siapa ini?"heran nya

"itu baju emang khusus untuk tamu gua beli supaya siapapun yang tidur disana yg ga ada baju,baju tamu ada"

"gilakk,kaya bener laki lu sampe lu bisa bikin begituan,mana bajunya mahal mahal lagi"pekik Asriani membuat Caca tertawa

"udah sana ganti baju sebelum abang gua datang"usir Caca yang di angguki asriani 

wanita itu berjalan kearah belakang tempat dimana mesin cuci nya dan menjemur pakaiannya di lantai 3 bagian belakang rumahnya.Pagi ini sangat panas padahal masih jam 9 pagi tetapi panasnya luar biasa membuat Caca kembali mengurungkan niat nya untuk menjemur pakaiannya dia berencana untuk menyuruh sang abangnya nanti yg menjemurkannya lumayan mengerjai abang nya.

"lah kok di angkut lagi prenn"tanya Asriani

"males gua panas banget,biar bg iky aja nanti yg bantuin"jawab Aaca lalu duduk di kursi bar dapurnya dan meminum just mangga yang dibuat asriani

"eh bangsat itu punya gua main minum minum aja "kesal Asriani

"haus gua anjing pala gua pusing bat"ucap Caca lalu meminum kembali just mangga itu

"yaelah taik kan lu bisa minum aie mineral ngapa harus ambil minum gua "kesal nya dan menoyor kepala Caca 

Tok tok tok!!

"nah itu abang gua lu bukain deh,gua capek banget"suruh Caca kepada teman laknat ya itu

"yaelah taik"ucapnya menoyor kepala Caca sekali lagi 

"Haiii kak araaaa"teriak Caca sambil berlari mengejar Aurora

"Sayang jangan lari lari "teriak Risky membuat Aurora melambatkan jalannya

"Kenapa lu larang bini lu lari bang?"tanya Caca kepada Risky saat Aurora telah memeluknya

"Haii aunty Caca"ucap Aurora sambil mengelus perutnya membuat Caca terkejut dan Asriani tersedak just mangga buatannya tadi

"Bini lo tekdung bang?"tanya Asriani

"Eh ini mimpi ga?bilang ini mimpi woii GUA UDAH JADI TANTE TANTEE"pekik Caca

"Iye bini gua tekdung gua kan topcer"jawab Risky mengelus perut Aurora

"SREEKKK GUA BENERAN JADI AUNTY?"senangnya sambil loncat loncat kesenangan

"Biasa aja kaliiii gua yang jadi bapak nya aja ga segirang itu"ucap Risky lalu berjalan kearah dapur untuk mencari minuman

"Oh ya lu dah selesai?cepetan gua mau meeting ini"ucap Risky kepada Asriani

"Bentar gua mau ambil hp sama tas gua dulu"ucap Asriani berjalan menaiki tangga

"Suami lu mana dek?"tanya Risky

"Kerja bg"acuh Caca sambil mengelus perus Aurora

"Oh ya bang,sebelum lu pergi gua mau mintak tolong bentar boleh?"

"Ngapain?"

"Jemurin baju"ucap Caca mengeluarkan pupy eyesnya membuat Risky menghela nafass

Selang berapa lama Risky turun dan membawa keranjang bekas baju tadi lalu meletakannya di ruangan mencuci Caca dan kembali kepada sang istri yang menunggunya

"Sudah selesai bang?"tanya Caca yang lagi ngemil bersama Aurora dan Asriani

"Hmm,yaudah kita pergi dulu,u hati hati dirumah sendirian"pesan Risky yang di angguki Caca

Caca mengantarkan mereka sampai pintu dan kembali memasuki rumahnya,badanya terasa begitu sakit dan sebaiknya dia istirahat menjelang dehan pulang

💩💩

Dehan pulang jam 4 sore dan membawa 2 box pizza untuk sang istri,tetapi di saat ia memasuki rumah ia tidak menemukan keberadaan wanita itu,dia memasuki kamarnya dan tersenyum melihat sang istri keluar dari kamar mandi.

"eh kamu udah pulang"ucap Caca lalu menyalimi tangan Dehan

"mandi ko duluan sihh gak nunggu nunggu aku"kata Dehan

"lah kenapa harus nunggu kamu"bingung Caca

"kan aku maunya mandi bareng"jawab Dehan mengeluarkan senyum smirk nya dan menarik Caca kekamar mandi membuat wanita itu terpekik kaget

"astaga Dehannn kokkk mesummmm sihhhhhh"pekik Caca saat sudah berada di kamar mandi

AND KALIAN TAU KAN KELANJUTANNYA APA?

2 jam telah berlalu di kamar mandi sekarang Caca lagi menikmati pizza dingin yang dibawakan Dehan sambil menggerutu pelan karna sekarang badan badannya sakit oleh ulah Dehan,tetapi Dehan hanya diam menikmati suapam pizza sambil mengetik sesuatu dari laptopnya

"udah jangan ngedumel mulu ga capek apa tuh mulu"ucap Dehan tanpa melirik Caca 

"oh ya yang aku mau beli tanah 3 hektar yang sudah ditanam sawit gpp kan?"lanjut Dehan 

"dimana emang?"tanya Caca

"di padang sii,tapi kalau misalnya kamu ga izinin aku beli tanah itu gpp "ujarnya

"itu sih terserah kamu,toh itu juga untuk usaha jadi aku gada alasan untuk larang kamu,selagi itu menguntungkan bagi kamu aku mah podowae"jawab Caca sambil menyuapkan laki laki itu

"kalau misalnya buat usaha sih untuk sekarang ini ga bisa keknya soalnya masih kecil pohonya,rencana aku nanti untuk usaha buat anak anak kita yang"ucap Dehan

"yaelah jamal punya anak aja belum udah mikirin masa depan anak"

"namanya juga usaha sayang"jawab Dehan

"oh ya ngomong ngomong bahas tentang anak,kak Ara udah hamil lho"kata Caca sambil cemberut

"lah bagus dong,kok cemberut sih"tanya Dehan

"aku kapan ya diberi anak sama tuhan"ujarnya sambil mengelus ngelus perutnya

"sayang dengerin aku ya,mau punya anak atau tidak itu urusan Allah,yang penting kita usaha aja terus,berdoa sama yang di atas dan jangan sampe nyerah"jawab Dehan sambil memegang tangan wanita itu

"aku cuman sedih aja, udah 6 tahun kita menikah tapi belum di kasih keturunan tapi kak Ara cuman 2 bulan nikah udah dikasih keturunan"

"itu bukan sedih tapi itu iri,jika kamu mikirnya gitu kamu gada bedanya sama ibu ibu luaran sana yang mikir kita itu yang engga engga " kali ini Dehan memeluk Caca dan memberi pengertian,memang selama 1 tahun belakangan ini ibu ibu komplek maupun ibu ibu dekat rumah orang tua mereka bertanya tanya dan menduga duga bahwa Caca mandul tetapi mereka selalu yakin bahwa semuanya sudah di atur oleh yang di atas

toh apa yang dibicarakan ibu ibu itu tidak benar dan orang tua mereka selalu mendukung apa yang mereka jalanin

"mau buat dede bayi lagi ga?"tanya Dehan tetapi belum sempat Caca menjawab laki laki itu sudah menindih tubuh Caca dan APA?MAU NUNGGUIN?GA GA GA URUSAN ORANG DEWASA ANAK KECIL GA BOLEH APALGI JOM?BLO

Pernikahan Dini (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang