- 3 minggu kemudian...
Sudah tiga minggu ini jungkook dan namjoon semakin dekat bahkan tidak jarang mereka menghabiskan waktu bersama baik di luar, atau di apartemen mereka.
Namjoon semakin senang ketika berada di apartemen mereka, jungkook juga merasa seperti familiar dengan tempat itu. tentu saja membuat namjoon senang bukan main.
Dia semakin tidak sabar ketika menunggu jungkook untuk ingat segala nya terutama tentang keluarga, sahabat-sahabat nya dan juga diri nya.
Membayangkan hari itu membuat kedua pipi tembem namjoon yang sudah sedikit berisi terlihat merona karena nya.
"Hah...sudah tidak sabar untuk bertemu dengan jungkook" gumam nya ceria
Dengan langkah cepat namjoon berjalan menuju apartemen nya setelah menyelesaikan kelas terakhir nya.
Sebentar lagi dia akan sampai di komplek apartemen nya, senyum terus semakin menghiasi wajah manis nya.
Namun tiba-tiba...
"Hhmmmfftt"
Ada dua orang dengan mengenakan pakaian serba hitam dan tidak lupa memakai masker langsung membekap mulut namjoon, tidak lama kemudian namjoon pun pingsan karena mereka sudah menataruh obat bius.
Dengan cepat salah satu dari mereka membawa namjoon menuju mobil hitam yang sudah menunggu mereka dan memasukkan nya ke dalam mobil itu.
"Jalan, ketempat boss" ucap salah satu dari mereka bernama mark lee.
Tidak lama mobil pun melaju meninggalkan komplek apartemen itu.
Sementara di dalam apartemen jungkook sedang menunggu ke datangan namjoon, sedari tadi dia terua bolak-balik tidak jelas seperti mengkhawatirkan sesuatu.
Membuat jimin dan taehyung yang melihatnya jengah dan ingin sekali mengumpati jungkook karena menghalangi mereka nonton drama.
Akhir semua sahabat-sahabat mereka dengan pelan-pelan mengingatkan semua kenangan jungkook yang hilang mulai dari hal yang normal sampai tidak wajar karena tingkah persahabatan mereka yang bisa di bilang sedikit aneh.
Dan jungkook pun akhirnya menerima mereka karena dari hati kecilnya dia percaya pada mereka.
"Taehyung-ah, jimin-ah" panggil jungkook yang berjalan kearah jendela sambil membuka gorden nya.
"Waeyo" sahut mereka bersamaan.
"Kok namjoonie hyung belum pulang juga ya, aku khawatir kalau terjadi sesuatu di jalan"
Baik taehyung dan jimin langsung menghentikan acara nonton mereka dan langsung menatap kearah jungkook.
"Kapan terakhir joonie hyung menghubungi kamu kook-ah?" tanya jimin
"15 menit yang lalu" sahut jungkook sambil mengecek chat terakhir namjoon.
"Itu sudah lumayan lama karena jarak dari halte ke sini tidak membutuhkan waktu selama itu" sahut taehyung.
"Iya benar sekali,terus joonie hyung kemana" tanya taehyung lagi kepada kedua nya.
Jungkook dan jimin hanya mengelengkan kepala nya tidak tahu, kemudian jungkook pun menghubungi namjoon.
"Gimana?"
"Nomor namjoonie hyung aktif, tapi tidak di angkat" sahut jungkook sudah sangat cemas kepada sang kekasih hati nya.
"Coba hubungi lagi" ucap jimin dan di anggukin setuju oleh taehyung.
Jungkook pun dengan cepat menghubungi nomor namjoon, namun seketika wajah nya jadi lesu karena nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Forever {Kooknam}✔✔
Fanfiction[Selesai] Jungkook dan namjoon adalah sepasang kekasih yang mencintai satu sama lain,tapi karena satu peristiwa mereka tidak mungkin bersama. "sharanghae sayang" ucap namjoon "nado sharanghae baby" jawab jungkook Jeon jungkook: seme/top kim namjoon:...