Iyat
1. Ku tersenyum menatapnya. Wajahnya tersenyum Dangan mata yang melebar. Hasil karyaku benar-benar indah. sayang jahitan mulutnya masih mengeluarkan darah, mengecewakan.
2. Bisik sekali malam ini. Bisakah mereka diam. Astaga aku lupa saat ini hanya tinggal diriku seorang.
3. Aku berjalan menyusuri lorong rumah tua itu, hingga ku berhenti di sebuah lukisan wanita yang tersenyum lebar. Sungguh wanita yang cantik ujarku dalam hati. Aku kembali berjalan dan teringat bukankah rumah ini tidak memiliki lukisan wanita?
4. Aku terbangun, lagi-lagi aku ketiduran dalam kelas. Cahaya yang memulai memudar mengingatkan ku bahwa hari mulai gelap. Perutku mulai bergemuruh. Di balik jendela kelas terlihat seorang pria tua yang sedang menawarkan baksonya. Aku menggeleng dan tidak berniat membeli. Setibanya di rumah, aku tersadar bukankah kelasku ada dilantai 3.
5. Ini benar-benar mengagumkan benda sebesar telapak tangan berdetak ditanganku. Warnanya yang merah menggoda diriku. Aku benar-benar tidak sabar menunggu temanku datang dan juga mengambil benda ini yang ada di dalam mereka

KAMU SEDANG MEMBACA
CREEPY PASTA
HorrorSaat kau sendiri bersama sunyinya malam, kegelapan menyelimuti, dan dia pun datang. Apa kau menyadari kehadirannya? Dia, ada di sampingmu. Saat kegelapan jiwa merajalela, saat itulah dia menunjukkan wujudnya. © @Inthe_micasa