Lisa mengambil beberapa bungkus tepung tapioka dan terigu,ragi,gula pasir,coklat,dan susu. Lalu memasukkan nya ke dalam troli nya. Ia pun mengambil beberapa susu coklat untuk diri nya sendiri.
Ia tersenyum nyengir menatap isi trolinya lalu membawa nya ke kasir. Ia benar-benar bersemangat sekarang.
throwback on-
"Nini.." Panggil Lisa. Jennie masih fokus menonton acara tv nya sambil mengunyah keripik kentang nya.
"Niniiiiya.." Panggilnya dengan manja
Jennie meliriknya dengan sinis
"Apalagi?" Kesal nya
"Pengen dede bayi"
Jennie menghela nafas dan bertindak seakan tak mendengar ucapan Lisa barusan.
"Lili pengen bikin dede bayi. Nini Lili mau?"
Jennie masih pura-pura tak mendengarnya walaupun batin nya tertekan sekarang.
"Bikin dede bayi pake tepung terigu bisa ga?"
uhuk!uhuk!!!
Seketika Jennie tersedak keripik kentang nya. Lisa terkejut lalu segera memberinya minum.
"Nini kenapa? Mau ikut bikin dede bayi sama lili pake tepung? Asyik! Besok Lili beli yaa tepung nya!" Girang Lisa
"Tepung terigu atau tepung beras? Eh tepung tapioka aja ya? Biar anaknya kenyel-kenyel kayak mandu" Lisa tersenyum sambil menatapnya. Jennie membalas tatapan nya dengan bergidik ngeri.
walaupun tatapan itu bisa melelehkan siapa saja yang melihatnya.
"Mau ya Nini?" Bujuk nya sambil masih menatap jennie dengan tatapan khas nya.
"Anak ini kapan dewasa nya sih" Batin Jennie sambil menepuk jidatnya.
throwback off-
"Pasti asyik nih,bikin dede bayi bareng Nini" Gumam nya cekikikan.
Lisa pun membayar semua belanjaan nya itu dan membawa nya ke mobil. Setelah itu ia melajukan mobilnya. Ia menghubungi Jennie untuk memastikan ia ada di rumah. Tapi Jennie tak menjawab panggilan nya seperti biasa.
"Nini kemana ya" Batin nya.
Sebuah pesan pun masuk.