Halo.
•
"Sialan alaska kemana si anjir kagak balik-balik!" maki Meysha yang saat ini sedang kedebugan di sofa.
"Ga inget punya istri kayanya tuh orang!"
Tadi setelah melaksanakan kewajiban sebagai umat muslim. Yaitu shalat maghrib berjamaah. Alaska langsung pamit keluar katanya mau ke markas Xlovenos.
Tapi bayangain lah woee, sampe jam setengah 12 malem Alaska belum pulang-pulang membuat Meysha sedikit cemas tapi juga kesal secara bersamaan.
Ia juga lumayan takut di tinggal sendirian di rumah berlantai dua di waktu tengah malem seperti ini.
"Alaska plis balik cepet gue takut juga laper jing lah!" keluh Meysha tambah jadi seolah sedang berbicara dengan orang yang di tunggunya.
Sedangkan di sebuah markas. Seorang cowok yang saat ini statusnya sudah berubah menjadi suami dengan santainya malah merokok sambil main game.
"Payah. Mainnya kepungan!" sinis Kenzi pada musuh-musuhnya di sana.
Anyway yang main game hanya Alaska, Kenzi, Daniel, Hildan dan Aksara saja. Sedangkan Kenzo sedang santai-santai di sofa ditemani oleh minuman kaleng dan rokok.
"Iya anjir malesin banget, untung gue gege!" timpal Hildan membuat yang lain hanya bisa mencibir.
Tak lama game berakhir dan yang pasti di menangkan oleh Alaska dkk.
"Udah mainnya kepungan kalah lagi." cibir Daniel di setujui oleh yang lain.
Berbeda dari teman-temannya yang lagi heboh atas kemenangan game nya, saat ini Alaska sedang membuka notifikasi yang berbunyi secara berulang dari tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALASKA | END
Teen Fiction⚠️ FOLLOW SEBELUM BACA ‼️ [ Perjodohan-Fiksi Remaja-Romantis ] Alaska Regan Alexander. Seorang laki-laki tampan yang memiliki wajah datar dan sifat dingin, harus menerima kenyataan kalau dirinya dijodohkan dengan seorang gadis yang memiliki sifat sa...