COMMENT SETIAP PARAGRAF PLEASE (?)
400 VOTES + 350 COMMENT = UP!
"H-hamil?" Meysha bertanya dengan suara terbata.
Elang mengangguk sombong. "Iya! Keren kan? Selamat Mey kamu bakal punya adek."
"Mey g-gamu punya adek!"
Setelah mengucapkan kalimat tersebut Meysha langsung mematikan sambungan teleponnya dengan sang Ayah dan Bunda.
Ia menghapus air matanya yang entah sejak kapan menetes. Ia marah dengan kedua orangtuanya.
Alaska yang melihat sang istri menangis langsung tersenyum teduh, ia mengangkat dagu sang istri pelan lalu menghapus air mata yang menetes di pipi chubby sang istri
"Jangan nangis okay?"
Mendengar itu Meysha memanyunkan bibirnya yang bergetar. "G-gue gamau punya adek hiks"
Alaska terkekeh, lalu ia mengangkat tubuh itu untuk di pindahkan ke pangkuannya. Ia memeluk sayang tubuh itu.
"Sssttt udah ya gausah nangis, mungkin ini emang udah takdir Ayah sama Bunda buat punya anak lagi,"
Dalam pelukan hangat sang suami Meysha menggeleng. "G-gamau hiks"
"Kenapa gamau hm?" Alaska bertanya sambil mengecup pelipis sang istri.
"M-malu,"
Alaska terkekeh gemas mendengar lirihan itu. "Gausah malu sayang, lo malu karena udah gede tapi punya adek hm?"
Dengan pelan Meysha mengangguk.
Ya allah gemes banget, istrinya siapa si? hati Alaska berteriak kencang.
"Gausah malu okay, gada salahnya udah gede punya adek, kan lumayan buat simulasi kita sebelum bikin Alaska junior hm?" Alaska tersenyum menggoda sambil menatap sang istri yang sedang menatapnya dengan bibir cemberut.
"T-tapi waktu itu lo ledek Rizal." sahut Meysha.
"Ledek apa?"
"Udah gede masa punya adek. Gitu hiks k-kan gue m-malu!"
Alaska mengusap wajahnya prustasi. "Kan gue ledek Rizal sayang bukan elo."
"Te-tep aja hiks g-gue maluu, nanti kalo Ri-Rizal ledek balik g-gue gimana?" Meysha mendongak dengan pipi bersimbah air mata.
Alaska menggesek-gesekan hidungnya dengan hidung sang istri dengan gemas. "Ga akan, kalo pun iya nanti dia gue kasih pelajaran. Jadi gausah sedih okay?"
Ia menghapus air mata di pipi istrinya, lalu setelah nya ia mengecup kedua mata, kedua pipi sang istri bergantian.
"Terakhir di bibir cemberut lo." Alaska mengecup bibir sang istri dalam, ia juga sedikit menekan tengkuk istrinya untuk memperdalam kecupannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALASKA | END
Teen Fiction⚠️ FOLLOW SEBELUM BACA ‼️ [ Perjodohan-Fiksi Remaja-Romantis ] Alaska Regan Alexander. Seorang laki-laki tampan yang memiliki wajah datar dan sifat dingin, harus menerima kenyataan kalau dirinya dijodohkan dengan seorang gadis yang memiliki sifat sa...