Ujian akhir

429 54 64
                                    

hai dozo.................
























































di mading sekolah terlihat sangat ramai oleh anak kelas tiga karna di sana tertempel kertas jadwal ujian akhir mereka

"lusa?" gumam semi sambil melihat tanggal ujiannya

"yg pertama mtk lagi" pundak tendo turun karna loyo

"gpp nanti kita belajar bareng" moniwa menyemangati tendo

"moniwa yg ngajar ya!" suga datang dengan semangat

"heheh iya deh" moniwa hanya tersenyum menyetujuinya

"besoknya kimia sama kita" ucap iwaizumi sambil merangkul kita

"hmm boleh saja" kita hanya mengangguk

"kenapa kalian sangat bersemangat mau ujian" bokuto terlihat tidak bernyawa

"soalnya ujian ini penentu kita lulus atau engga bok" jawab aran

"semangat lah bro, gw percaya akaashi jadi lebih nempel sama lu abis ini" kuroo mencoba menyemangati sobatnya

"YANG BENAR!" bokuto langsung menatap kuroo penuh binar

"iya pasti itu mah" saut konoha

"HAY HAY HAY gw jadi semangat buat ujian!" bokuto seketika jadi perhatian semua kelas tiga di sana

"malu-maluin banget temen lu" senggol iwaizumi pada oikawa

"gak kenal kok iwa-chan" ucap oikawa sambil memeluk pacarnya

"tau tempat bodoh!"

BUG!

"hidoi iwa-chan~" oikawa mengelus kepalanya yg benjol karna di pukul iwa

"lagian lu gak lihat di sini rame sampahkawa!" omel iwaizumi

"oh berarti kalo sepi boleh" oikawa menaik turunkan alisnya menggoda iwa

"bacot" iwa lebih memilih pergi suapa oik tidak lihat mukanya yg memerah

"eehh iwa-chaan tunggu~" oikawa segera mengejar pacarnya itu

"indahnya keributan" gumam maki sambil memoto aib duo pasangan itu

"coba gw bisa gitu ama lu maki" gumam matsu di sebelah maki, niat matsu mah kode

"kita bisa berantem tiap hari kok, lunya aja jarang bikin masalah" saut maki yg salah kaprah

matsu terkadang lelah karna doinya gak peka-peka padahal dia udah gass pol banget, tapi namanya juga maki yg dia pikirin cuma gosip

"kalo gw berantem sama lu, lu gak bakal ninggalin gw kan?" tanya matsu asal ceplos

"hah?, ya gak lah kan kita temen mat" ucap maki sambil tersenyum dan menepuk bahu matsu pelan

hal begitu saja sudah membuat jantung matsu kayak habis di kejar mba kunti, dia sudah sangat yakin kalau maki itu jodohnya maka matsu tidak akan pernah menyerah

"ok" matsu seketika punya ide buat mengejar cintanya, karna maki sudah menagtakan tidak akan meninggalkannya, tidak apa lah sedikit jail pada maki

"maki cantik deh hari ini" ucap matsu sambil colek dagu maki trus senyum pedo

maki yg di begitukan seketika tangannya gatel pengen mukul, tapi dia kan terlatih memukul bola volly apa gpp kalo mukul kepala matsu

BUG!

MANSION UshijimaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang