Dirumah aja

1.2K 124 11
                                    

Selamat Membaca♡


Karena semalem ngeronda jadi jihoon bangunnya siang banget, jam satu siang dia baru melek tapi masih belum sadar.

Mata udah berhasil kebuka tapi tubuhnya masih berat buat ninggalin kasur, masih nyaman dan lagi gak mau pisah sama kasurnya.

"Bangun ji, udah jam satu siang ini." Ucap hyunsuk yang memasuki kamar dan melihat sang suami masih betah diatas kasur.

"Emmmm." Jihoon hanya bergumam.
"Bangun ih, mandi sana !!"
"Iya.." jawab jihoon tapi malah nutup matanya lagi.

"Eomma?" Hajun masuk kekamar sambil nyari hyunsuk. Tapi tidak ada yang menjawab panggilannya dan saat sedang mengedarkan pandangan hajun melihat gundukan selimut yang berkaki, dia tahu itu sang appa.

Karena bosen seharian ini hajun cuma dirumah jadi gak ada salahnya uji nyali dengan cara gangguin appanya, hajun perlahan naik kekasur dan mundur sedikit buat ambil ancang-ancang lalu....

"AAAAHHHHKK..." Teriakan kencang jihoon membuat hyunsuk lari dari arah ruang ganti.

Hyunsuk gelengin kepala pas tahu apa yang terjadi. "Jangan gitu sayang, kasian appanya kesakitan." Ucap hyunsuk sembari menyuruh hajun turun dari atas perut jihoon.

"Hehehe maaf eomma, abis appa gak bangun-bangun tapi gak mati juga." Ucapan hajun membuat jihoon terbangun dan mendudukan dirinya menghadap kearah anak nya.

"Heh mulutnya yah, lagian ko kamu ada dirumah sih? kenapa gak maen?" Jihoon yang sudah sadar sepenuhnya bertanya kepada sikecil.
"Eunso, nayun sama yewonnya gak ada." Jawab hajun.

"Mereka ikut ibunya pada jenguk temen nya yang lahiran, siapa sih namanya adek temen kamu itutuh." Ujar hyunsuk yang melihat raut bingung sang suami.

Jihoon ngangguk aja dia inget sama obrolan semalem pas ngeronda.

"Mandi sana terus makan siang, udah aku siapin." Titah hyunsuk yang diangguki jihoon.

Dengan gontai jihoon jalan kearah kamar mandi, saat pintu kamar mandi tertutup hyunsuk mulai membereskan kasurnya yang berantakan setelah selesai dia juga menyiapkan baju ganti untuk jihoon.

"Udah yuk, tungguin appanya sambil nonton tv." Ajak hyunsuk pada hajun yang sedari tadi sabar nungguin dia.

Hyunsuk membawa hajun keruang tv, mereka duduk sambil menonton siikan badut yang mau berangkat sekolah.

Jihoon keluar kamar langsung menuju kearah hyunsuk. "Temenin makan.." pinta jihoon. Jadi jihoon itu emang gak suka makan sendirian kudu ada yang nemenin, kalo dirumah ada hyunsuk kalo dikantor ada hyunjin yang selalu nemenin dia makan.

"Hajun nonton sendiri duluyah, kalo mau apa-apa panggil eomma aja." Hyunsuk berpesan ke sikecil yang sedang fokus menonton.

Hyunsuk berjalan lebih dulu kearah ruang makan disusul jihoon, setelah sampai jihoon langsung duduk di kursi meja makan sedangkan hyunsuk mengisi piring makan siang untuk jihoon.

Hyunsuk menyimpan piring itu di hadapan sang suami, tak lupa dia juga menyediakan minum untuk jihoon.

Setelahnya hyunsuk memilih duduk dihadapan jihoon dan langsung menyaksikan acara makan siangnya sang suami.

"Ji...." Panggil hyunsuk saat makanan dipiring jihoon tinggal sedikit, namun hyunsuk terlihat ragu untuk melanjutkan ucapannya tapi jihoon tetap diam seolah menyuruh hyunsuk untuk melanjutkan omongan nya.

Setelah menarik nafas hyunsuk meyakinkan diri untuk menyambung ucapannya. "Aku kangen hayun." Ucap hyunsuk dengan suara lemah tapi masih terdengar jelas oleh jihoon.

Komplek Bomul PermaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang