Kini Jihan telah siap. Sari dan Laura masih menemani Jihan. Tak lama kemudian mereka sampai disebuah hotel, Jihan melihat sosok seseorang yang tak asing baginya ia langsung menemuinya.
"Sar, Lau, aku kesana bentar ya. Kalian duluan aja kelantai atas, kak Sarah udah ada disana." Ucap Jihan
"Lo mau kemana sih ji? Nanti nyokap dan bokap lo nyariin" ucap Sari
"Iya nanti aku kesana, tapi aku ada urusan bentar kalian duluan aja. Dahhh" ucap Jihan lalu meninggalkan Laura dan Sari.
"Dia mau kemana sih buru-buru?" Ucap Laura, sari pun mengangkat bahunya. Lalu mereka pergi ke lantai atas untuk menemui keluarga Jihan.
"Loh kok kalian cuma berdua, kemana Jihan?" Tanya Sarah.
"Katanya dia lagi ada urusan kak bentar, jadi dia nyuruh kita berdua langsung kesini." Jawab Laura.
"Yaudah kalian, kalian udah makan?" Tanya Sarah, Sari dan Luara mengangguk.
"Yaudah kalian makan aja dulu, pihak dari pria kata papa agak telat." Ujar Sarah. Sari dan Luara pun mengangguk lalu makan yang udah disiapkan.
*****
"Bi ina, Aqilla." Sapa Jihan,
"Tante Jiji...." Ucap Aqilla kegirangan lalu memeluk Jihan.
"Apa kabarr?" Tanya Jihan lalu melepas pelukannya.
"Aku sangat merindukanmu" ucap Aqilla
"Akuu juga merindukanmuuuu" ucap Jihan lalu menarik hidung aqilla pelan.
"Apa tante datang untuk menemuiku?" Tanya Aqilla
"Tentu saja, aku datang untuk menemui tuan putriku ini." Jawab Jihan
"Tante tampak cantik hari iniii." Ucap Aqilla lalu memegang pipi Jihan dengan tangan mungilnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Apa kamu sudah bermain?" Tanya Jihan. Jihan yang melihat Aqilla dan Bi ina lagi diruang bermain.
"Belum" jawab Aqilla.
"Yaa sudah mari kita bermain." Ucap Jihan lalu mendorong sepeda roda empat yang di naiki Aqilla.
"Apa hari ini ulang tahummu? Kenapa tante terlihat sangat cantik hari ini?" Tanya Aqilla disela-sela dia bermain.
"Tidak ini bukan hari ulang tahunku, tapi hari ini aku akan menemui seorang pria" ucap Jihan lalu memberhentikan dorongan sepedanya.
"Siapa pria nya? " Tanya Aqilla dengan lemah
"Begini, sebelum wanita ingin menikah dia harus bertemu dengan pria tersebut" Jawab Jihan.
"Wahhhh tante Jihan, apakah kamu akan mengundangku?" Tanya Aqilla
"Apakah pernikahanku akan berlangsung jika tidak ada kamu disana" ucap Jihan berjlan mengambil kue untuk menyuapi Aqilla.
"Apakah kamu akan datang?" Tanya Jihan sambil menyuapi Aqilla
KAMU SEDANG MEMBACA
UNTUK AQILLA
Teen Fiction"tante mau kan jadi ibu aku". Ujar Aqilla kepada Jihan...... "Maaf sayangg, tante ga bisa." Jawab Jihan lalu mengusap kepala Aqilla dengan lembuatt
