YAMBH - 10

1.6K 110 2
                                    

Double up biar cepet tamat :v

Happy Reading ❤️

****

Johnny berjalan keluar kamar Haechan.

"Daddy mau kamu jauhin Mark, Bear" gumamnya pelan.

Haechan mendengar suara itu. Meskipun samar-samar, tapi ia tau dengan sangat jelas bahwa ayahnya memintanya menjauhi Mark.

"Kenapa Daddy memintaku menjauhi kak Mark?" Gumam Haechan.

.
.
.

"John" panggil Ten

"Sayang" panggilnya lagi dengan sedikit mengguncang tubuh Johnny.

Ten melihat Johnny yang sedang duduk termenung di depan televisi. Di ruang keluarga, Johnny terlihat seperti sedang banyak pikiran.

Ten membalikkan tubuh Johnny untuk menghadap ke arahnya.

"Kau kenapa? Apa ada masalah?" Tanya Ten.

Johnny terdiam sejenak kemudian menatap tepat pada mata Ten.

"Chitta" ucap Johnny.

Kalau suaminya sudah memanggil dengan nama itu pasti ia sedang ingin membicarakan hal yang serius.

"Ada apa? Apa ada masalah di kantor" tanya Ten lagi.

Johnny menggeleng.

"Ini masalah Haechan dengan Mark"

Ten sedikit terkejut. Ada apa dengan hubungan anaknya dan Mark?

"Chanie dengan Mark?" Tanyanya ulang meyakinkan apa yang dia dengar tidak salah.

Johnny mengangguk.

"Aku tadi tak sengaja melihat Mark keluar dengan seorang wanita dari apartemen" jelas Johnny.

Ten membelalakkan matanya. Terkejut dengan apa yang dikatakan suaminya itu.

"Apa kau gila?! Mark tidak akan berbuat seperti itu John" ucap Ten.

"Chitta, bahkan aku tak hanya sekali melihat Mark dengan wanita itu" jawab Johnny.

Perkataan Johnny kali ini benar-benar membuat Ten terkejut.

"T-tapi bukankah Mark sangat mencintai Chanie?" Ucap Ten

"Dilihat dari perlakuannya pada Haechan selama ini, itu benar-benar membuktikan kalau dia sangat menyayangi Chanie" lanjut Ten.

"Awalnya aku juga berfikir seperti itu, tapi semenjak perlakuannya kemarin itu membuatku sedikit meragukan cintanya.

Disaat Haechan sakit, kemana dia? Apa dia ada pekerjaan yang begitu sangat penting hingga tak bisa mengangkat telfon sebentar saja? Bahkan dia tak menanyakan kabar Haechan sama sekali.

Bukankah waktu itu kata Renjun Haechan habis keluar bersama Mark? Tapi kemana Mark? Dia tak tau kalau Haechan sedang sakit?" Jelas Johnny.

Perkataan Johnny membuat Ten terdiam. Mencerna perkataan suaminya.

"Bahkan, saat aku pulang dan bertanya pada Bi Inah, Mark langsung pulang dengan alasan ada urusan yang harus ia selesaikan.

Dan waktu Haechan pulang dari rumah sakit, aku lupa kalau dia pulang bersama Renjun. Aku sudah sampai di rumah sakit waktu itu. Jadi aku putar balik dan pulang.

Saat dijalan, aku bertemu Mark dengan wanita yang sama keluar dari mobil, terlihat dangat romantis bagaikan sepasang kekasih yang sangat berbahagia dan saling mencintai.

You and My Broken Heart || MARKHYUCK Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang