YAMBH - 18

1.1K 54 1
                                    

🌚🔞🌚🔞🌚🔞

Akan ada adegan ajeb-ajeb!!

Buat kalian yang belum legal, SKIP!! JANGAN BACA!!

Jadilah readers yang bijak dalam memilih cerita!

Diriku sudah mengingatkan ya, kalau kalian tetep nekat baca, DOSA TANGGUNG SENDIRI!!

Happy Reading 🌚

~~~~

Setelah lelah berjalan-jalan, Mark dan Haechan kembali ke hotel dimana mereka menginap.

Namun, tepat saat Mark menempelkan kartu untuk membuka pintu ada salah satu karyawan yang memberikan mereka air mineral.

Haechan dan Mark tersenyum ramah dan menerima air itu. Setelah pelayan itu pergi, mereka berdua memasuki kamarnya.

Mereka langsung meminum air pemberian pelayan hotel tadi bergantian. Mereka merasa sangat haus setelah pergi berjalan-jalan.

"Kau mandilah lebih dulu bear" ucap Mark sambil membuka beberapa kancing bajunya.

Entah mengapa tiba-tiba tubuhnya merasa panas.

"Bentar kak, aku masih gerah. Tolong nyalakan AC nya" ucap Haechan.

Mark meraih remote AC didekatnya dan langsung menurunkan suhu agar terasa sejuk.

Namun bukannya bertambah sejuk, melainkan tubuhnya terasa makin panas. Muka Haechan juga terlihat merah seperti menahan panas.

Tubuhnya terasa aneh, seperti err.

Oke Mark sudah tidak tahan lagi. Matanya kini menatap Haechan yang seperti nya menahan panas dalam dirinya, terlihat sangat seksi.

"Chanie" panggil Mark.

Entah apa yang kini ada dipikiran Haechan. Kenapa suara Mark terdengar sangat seksi dan emm menggoda.

Mark mendekati Haechan, dan matanya menatap pada dada Haechan yang terekspos karena Haechan membuka hampir semua kancing bajunya.

Mark mendekatkan wajahnya pada Haechan.

"Aku tau kalau kau juga merasakannya Haechan. Mari kita saling memuaskan satu sama lain" ucap Mark sambil mendorong pelan tubuh Haechan hingga kini Haechan berada di bawah kukungan Mark.

Mata Haechan terpejam merasakan kenikmatan dari sentuhan Mark. Haechan semakin terbuai saat tangan Mark kini turun dan sibuk menari di dadanya.

Eunghh..

Eluhan halus keluar dari mulut Haechan saat Mark kini menciumi ceruk lehernya. Tidak, tidak hanya mencium tapi juga menjilat dan menggigit nya hingga meninggalkan bekas merah keunguan disana.

Tangan Mark sibuk dengan baju kemeja milik Haechan, tangannya sibuk membuka kancingnya. Setelah terlepas semua kancingnya, dengan gesit dia membuka bajunya sendiri dan melemparnya asal.

Hingga keduanya kini sudah telanjang dada.

Mark semakin gencar menjamah tubuh Haechan. Matanya menatap ke arah bawah dimana milik Haechan sudah terlihat menegang dibalik celana jeans nya.

Dengan cepat Mark membuka ikat pinggang Haechan dan membuka resleting celana Haechan. Menariknya dengan cepat, membuat nya terlihat semakin jelas.
Mark melepaskan celananya dan celana dalamnya.

Mark kembali menaiki tubuh Haechan, terus menciumi semua tubuh Haechan penuh nafsu.

"Ahh ahh kak panashh"

You and My Broken Heart || MARKHYUCK Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang