MYHONEY MYLOVELY

58

Ya sudah kami permisi" jennie meningalkan mereka dengan menarik lisa yang masih ia tutup mulutnya
●●●

Setelah sampai di parkiran jennie melepas tanganya di mulut lisa

"Kau ini kenapa sih?" Kesal lisa sambil menghentakan kakinya

"Kenapa? Kau tadi mau berbicara apa hah? Kau mau mereka mendengar!" Ucap jennie dengan nada tinggi

"Memang aku berbicara apa? Dan untuk apa kau berbohong aku sedang sariawan? Kau bilang mulutku bau! Bener-bener ya, kau ingin membuat citra namaku buruk?"

"Tadi kau mengatakan ingin sesuatu dan aku tahu itu, isi otak cabulmu!"

"Cabul? Aku tadi mengatakan ingin es cream goreng! Tapi aku belum selesai berkata kau sudah menutup mulutku!"

"Bohong! Jelas jelas aku melihat kau terus memperhatikan Han so hee apalagi daerah dadanya"

"Sudahlah aku sedang malas berdebat denganmu" lisa segera masuk ke mobil dan menutup pintu mobil dengan kasar

Jennie pun masuk dan duduk di samping lisa
"Kau mau membuat pintu mobilku roboh hah?" Ucap jennie

"Jika roboh akan ku ganti"ucap lisa dengan acuh

Jennie menjalankan mobilnya dan mereka sekarang dalam perjalanan menuju masion
••

Sesampainya di masion lisa langsung berlari dan masuk ke dalam kamarnya
Mereka semua melihat apa yang terjadi pun heran, kenapa? dan ada apa? Mengapa sikapnya begitu bahkan lisa melihat jika mereka berkumpul, Lisa tidak menyapa ataupun memberikan senyum

Jennie berjalan dari belakang, yoona langsung bertanya pada anaknya dengan apa yang terjadi

"Kenapa dengan lisa?" Tanya yoona langsung pada intinya

"Dia sedang merajuk" ucap jennie

"Apakah terjadi sesuatu?"Tanya dara

"Tidak imo,hanya saja terjadi kesalah pahaman"

"Maaf ya kau pasti akhir akhir ini kerepotan apalagi moodnya yang sering berubah-ubah"

"Tidak apa imo, ya sudah aku akan menyusul dia" jennie pergi berjalan ke kamar lisa

Tokk.....tokkk.....tok..tok
Jennie mengetuk ngetuk pintu kamar lisa tapi tidak lisa respon, jennie terus berusaha meminta lisa untuk membuka pintu

"Lisaaaaa bukaaa!" Teriak jennie
Tapi lisa tidak menjaeab atau merespon

Tidak cukup disitu jennie pun memiliki ide ia akan mencoba masuk ke dalam kamar lisa lewat pintu balkon saja, jennie masuk ke dalam kamarnya lalu ke balkon jennie bisa melihat dari pintu kaca kamar lisa jika lisa sedang menyumpal telinganya dengan airpods

Jennie membuka pintu kamar lisa, untungnya pintunya tidak di kunci jennie masuk ke dalam tapi lisa masih tidak menyadari jika jennie sudah masuk, Jennie berjalan menuju ranjang lisa dan membuka airpods lisa.

Lisa kaget mengapa jennie bisa masuk ke dalam kamarnya jelas jelas jennie tidak tahu jika pin kamarnya sudah di ganti

"Mengapa kau dimari?" Tanya lisa dengan ketus

"Suka sukaku lah" jawab jennie

"Tidak tahu malu, ini kamarku keluar!"

"Tidak, aku ingin menuntut hukuman mu"

"Apa? Tidak! Aku tidak mau!"

"Lalisa!" Ucap jennie dengan tegas

Seketika lisa pun tidak membantah, entahlah lisa sekarang ini lebih nurut pada jennie bahkan lisa sangat sulit marah pada jennie, jika merajuk pun lisa tidak lebih dari satu hari.