50

2K 149 3
                                    

Lisa berdiam di kamar ia masih memikirkan apa yang tadi mereka bicarakan

"Tapi setidaknya aku tidak menikah dengan si biadab,brengsek itu"

"Tapi bagaimana dengan karirku. bagaimana jika aku vakum satu tahun apakah para fans ku tidak akan curiga? Dan bagaimana jika mereka melihatku"
Itu semua Isi pemikiran lisa yang terus berputar

Ceklek
Pintu kamar lisa terbuka, dan munculah seulgi

Seulgi menghampiri lisa dan mengsadarkan lisa dari lamunanya

"Kenapa melamun apa yang kau lamun kan?"tanya seulgi

"Eonn jika aku melahirkan anak ini dan bagaimana dengan karirku?" Ucap lisa

"Kau akan berhenti sejenak dari dunia hiburan dan permodelan mungkin saat perut mu sudah terlihat membuncit dan jika sudah terlihat kita akan menjauh dari korea mungkin kita akan tinggal di pulau yang halabeoji berikan, untuk menghidar dari orang-orang" jelas seulgi pada lisa

"Entah lah aku masih tidak yakin eonn" ucap lisa

"Ya aku tahu, tapi sesuai dengan daddy katakan kau hanya orang yang di terima sebagai penitipan anak mereka" ucap seulgi

"Dan untuk mulai besok kau akan selalu di temani jennie" lanjut seulgi

"Dan kau?" Tanya lisa

"Ya aku juga selalu ada di sampingmu tenang saja"

●●●

Malam pun berlalu dan berganti dengan pagi, lisa yang sedang nyenyak tertidur pun terganggu dengan aktivitas seseorang yang membukakan gordeng jendela kamar

"Eunggh" lengguh lisa

"Bangun!" Ucap orang itu membangunkan lisa

"Apa sih eonn ini masih pagi"ucap lisa dan ia mengira jika seulgi lah yang menganggunya

"Apa? Pagi? ini sudah siang!" Pekik orang itu

Lisa tersentak dan terbangun jika itu bukan lah suara seulgi melainkan suara orang lain, ia mengerjapka matanya guna menetralkan cahaya

"Je-jennie eonnie?" Ucap lisa

"Ya, aku di perintahkan appaku untuk selalu bersama mu mulai detik ini"ucap jennie

"Apa?" Kaget lisa matanya membulat sempurna

"Makanya dari itu aku meminta kerja samamu untuk tidak selalu merepotkan dan memberatkan posisiku" ucap jennie

"Kenapa mesti sekarang? Tanpamu juga aku bisa jadi tidak perlu repot-repot" ucap lisa sambil mengikat rambutnya asal

"Aku juga ingin begitu tapi ini perintah dan aku tidak bisa menolak" ucap jennie

"Dan untuk apa kau kemari sepagi ini?" Tanya lisa

"Pagi? Ini sudah siang pabo-ya lihatlah suasana di luar, kau harus mengikuti apa yang aku perintahkan. Sebelum itu aku memiliki beberapa peraturan" ucap jennie menyodorkan lisa sebuah kertas
Kosong

"Untuk apa ini?" Tanya lisa

"Kita tulis peraturan nya bersama, apa yang kau suka dan tidak suka begitupun dengan ku dan diantara kita tidak boleh ada yang melanggarnya jika tidak kita akan mendapatkan hukuman" jelas jennie

Mereka pun berbincang dan mulai memikirkan apa yang di perbolehkan dan tidak menurut keduanya

Isi dari kertas tersebut adalah
1. Dilarang mengikut campuri masalah masing masing
2. Tidak boleh membantah jika perintah itu menyangkut kebaikan
3. Tidak menganggu privasi satu sama lain
4. Tidak egois atau saling memberikan waktu untuk Quality time masing masing
5. Dilarang terbawa perasaan
(yang di garis besar)
6. Dilarang memberitahu atau menyebarkan sesuatu tanpa sepengetahuan satu sama lain, contoh mengadu pada orangtua

MYHONEY MYLOVELYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang