"Oke gue buka ya, bantuin jim"
"Satu..dua...tiga..."
"Tadaaa"
Sejenak mereka semua terdiam dulu melihat isi di dalam box itu.
"Itu apa dek?" Tanya Yoongi.
"Ini kesukaan adek semua kan?? Ironman dan semua makanan rasa pisang, iya kan dek?"
Jungkook menganga melihat satu Ironman berdiri di tengah box itu dan dikelilingi oleh jajan berkemasan warna kuning.
"Ya ampun kak, kamu dapet ide dari mana hahaha?" Tanya Jiah sambil terbahak.
"Dari temen temennya adek tuh"
"Oalah haha gimana adek suka?" Tanya sang mama.
Jungkook menutup mulutnya yang sempat menganga tadi. Dalam hati Jungkook bilang 'segini banget usaha kak Tae biar baikan sama gue'. Masalahnya tidak sekali ini saja Taehyung menunjukkan upayanya untuk merayu sang adik, kemarin membelikan film terbaru yang masih berbayar, lalu memberikan makanan serupa keju yang juga favoritnya, bahkan membelikan wedang ronde mbok yem, dan sekarang ada Ironman dan makanan serba rasa pisang. Dengan senyum kotaknya sang kakak cengar cengir berharap dirinya mau menerimanya lagi.
'yeah lagi pula kak Taehyung cuma bentak gue sekali waktu itu, terus aku tau kalau kak Taehyung tu orangnya tulus ga kaya si galak itu' Batinnya.
"Kok diem aja, adek ga suka?" Tanya Taehyung.
"Kebangetan sih kalau ga suka, Taehyung sampe ngeluarin semua isi dompetnya buat beli ini semua dan perjuangan bawa kado besar ini ke ruanganmu" protes Jimin dalam upaya membantu sahabatnya.
"Iya tuh, adek suka ga?" Tanya Jiah sekali lagi.
"Suka. Makasih." Jawab Jungkook singkat.
"Kok gitu sih, berarti ga bener bener suka?"
"SUKA BANGET JUNGKOOK SUKA BANGET PUAS?!"
"Astaga teriakannya ampe ruang sebelah denger, syukurlah kalau adek seneng" jawab Taehyung dengan cengar cengir.
"Ehm terus adek maafin kakak ga?" Tanya Taehyung pasalnya pemberian kemarin Jungkook hanya menerima barangnya aja, maafnya engga.
"Maafin? Emang lo ada salah?" Tanya Jungkook.
"Ehm yang waktu itu 👉🏻👈🏻"
"Ck iya dimaafin"
"Aaaa makasii adek" ucap Taehyung, lalu ia mendekat ingin memeluk Jungkook namun ditolak olehnya.
"Besok aja, sesek kalau dipeluk di ranjang" ucap Jungkook.
"Hehehe iya"
Taehyung pun berjalan mendekati Yoongi yang menatap iri padanya. Lantas Taehyung menjulurkan lidahnya dalam rangka mengejek Yoongi.
"Gitu dong kak, harus ada usaha besar biar dapet maaf sama adek, kaya gue tadi, jangan diem diem bae lu ah" ucapnya meledek.
"Gue kehabisan ide njir, udah lo embat semua ga bagi bagi sama gue"
"Masih banyak cara kok kak, ya ga dek?" Ucap Jiah yang tidak ditanggapi Jungkook, ia sedang sibuk melihat jajanan dibantu Jimin.
~~~
"Pinter anak mama, wah tinggal 2 suap lagi abis nih" ucap Jiah yang sedang menyuapi Jungkook seperti menyuapi anak balita.
Jungkook yang diperlakukan seperti itu merasa senang bahkan senyum senyum sendiri dengan kelakuan mamanya.
Sedangkan Haejoon yang baru pulang kerja hanya bisa melihat interaksi itu dari sofa, membiarkan bungsunya menikmati waktu dengan mamanya.
Sama halnya dengan Yoongi, Haejoon juga masih diacuhkan oleh bungsunya. Ia mengerti sekali pasti bungsunya itu ingin balas dendam kepadanya, namun ia tak tinggal diam, ia juga berusaha mendapat hati si bungsu lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
SEPARATED [ Brothership ] ✓
FanfictionSiapa sangka jika dua remaja yang punya sifat bagaikan langit dan bumi ternyata saudara kandung? Tapi mereka tidak menyadari jika mereka adalah saudara kandung? [ boleh Follow dulu sebelum baca🥰] Brothership, family ✨ ❗DON'T PLAGIARISM❗ - Jungkook...